SEMARANG, iNewsSemarang.id - Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes), Prof Fathur Rokhman menanggapi dengan santai aksi protes mahasiswa BEM KM Unnes saat upacara penganugerahan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) kepada Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, Sabtu (22/10/2022).
Unjuk rasa yang digelar di depan Auditorium Kampus Unnes Gunungpati Semarang tersebut nampak sejumlah mahasiswa membentangkan sejumlah poster yang mengkritisi kebijakan dari pihak kampus. Mereka mempertanyakan alasan kampus memberikan gelar Doktor Kehormatan kepada Moeldoko.
Aksi yang dilakukan tanpa orasi sempat tegang. Sebab, sejumlah petugas keamanan kampus berupaya mencegah mahasiswa yang akan menggelar unjuk rasa di depan auditorium.
Menanggapi aksi mahasiswanya, Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman mengatakan bahwa dirinya telah membuka komunikasi dengan para mahasiswa dan mengapresiasinya.
“Kita telah membuka kran, mereka (mahasiswa) mereka ingin menunjukkan keterlibatan. Ya sepanjang tidak mengganggu proses, mereka juga ingin mendapat apresiasi,” kata Prof Fathur Rokhman.
“Sesungguhnya sudah disampaikan semua aspirasi mahasiswa, tapi karena dunia distruktif dan dunia digital, mereka juga ingin difoto-foto oleh media. Jadi sebenarnya ya mereka ingin difoto, kalau isinya sudah disampaikan semua. Kalau ada teman media mereka senang,” pungkasnya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait