ODENSE, iNewsSemarang.id - Kesalahan fatal terjadi saat prosesi penyerahan Thropy kejuaraan di podium final ganda putra Denmark Open 2022, Minggu (23/10/2022). Pasalnya, Master of Ceremony pertandingan menyebut pasangan juara Fajar/Rian dan runner-up Marcus/Kevin berasal dari Malaysia saat memanggil mereka naik ke podium.
“Runner up dari Malaysia, Marcus Fernaldi Gideon – Kevin Sanjaya Sukamuljo,” sebut MC memanggil Minions dalam Bahasa Inggris.
Alih-alih Indonesia malah Malaysia yang disebut. Al hasil kedua pasangan pun tampak bingung saat naik ke podium.
Footage kesalahan sang MC pun cepat tersebar di dunia maya. Netizen Indonesia sampai melakukan protes bernada keras hingga jenaka terhadap kesalahan MC tersebut.
"Mbak MC nya ganggu mood bgt," cuit @leeizwa.
"Harusnya jangan naik podium sebelum diralat tuh," kata @Diyo53745263.
"Bukankah kita sudah damai lewat Upin Ipin dan Susanti?" ucap @adhisa.
"Udah diniatin All Indonesia Final eh pas ceremony malah nyebut Malaysia. Mana dua kali lagi, tuh MC kagak di briefing apa gimana dahh... Sebel batss... Ngerusak moment aja hasshh," cuit akun @nabilahramaa.
Mengesampingkan persoalan tersebut, pujian tentu tertuju kepada Fajar/Rian. Mereka sukses menembus final kedelapan di BWF World Tour tahun 2022 ini.
Pemain ganda putra Indonesia itu tampil hebat dalam laga dengan bermain saling serang. Fajar/Rian berhasil memenuhi ambisinya menyegel gelar Super 750 pertamanya setelah melumpuhkan Kevin/Marcus yang sedang dalam momentum bangkit.
Bermain dua gim sengit, Fajar/Rian keluar sebagai juara. Mereka menang 21-19 dan 28-26.
Denmark Open 2022 ini adalah gelar juara ajang Super 750 pertama bagi pasangan Fajri, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Melihat konsistensinya yang apik, Fajar/Rian diprediksi naik ranking BWF bulan depan.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait