Gebyar HSN, Bupati Dico Nyanyikan Lagu Ojo Dibanding-bandingke di Tengah 13.000 Santri Kendal

Agus Riyadi
Bupati Dico dan Gus Basyar saat menyanyikan lagu Ojo Dibanding-bandingke di gebyar hari santri.(iNews/Agus)

KENDAL, iNewsSemarang.id - Bupati Kendal Dico M Ganinduto turut menyemarakkan suasana gebyar peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang digelar di Alon-alon Kendal, dengan menyumbangkan lagu Ojo Dibanding-bandingke. Lagu yang dinyanyikan ini merupakan lagu kedua setelah sebelumnya Dico menyanyikan lagu Padi berjudul Begitu Indah.

Dua lagu itu dinyanyikan dengan duet bersama pengasuh Ponpes Manbaul Hikmah Kaliwungu, KH Basyarrahman dan diiringi group band Daun Bambu.

Seiring dengan lagu yang dinyanyikan bupati, belasan ribu santri yang memadati Alon-alon Kendal secara spontan turut bernyanyi dan bergoyang.

Dikabarkan, gebyar peringatan HSN hari ini, Rabu (26/10/2022) diawali dengan sebuah pawai belasan ribu santri dari 60 pondok pesantren di Kabupaten Kendal. Sebanyak 13.000 santri mengikuti pawai ini dengan start Stadion Utama Kendal dan finish di Alon-alon Kendal.

Dalam pawai itu, ribuan santri sebagian terlihat ada yang mengenakan pakaian adat dan ada juga yang menampilkan drumband serta berbagai replika hasil karyanya.

Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, belasan ribu peserta pawai merupakan santri dari seluruh pondok pesantren yang ada di Kabupaten Kendal.

"Ini adalah bukti solidaritas dan kebersamaan santri di Kendal pada hari santri. Ini juga menjadi semangat dan optimisme kami bahwa santri mampu bergotongroyong dan bisa berkontribusi, khususnya untuk pembangunan Kabupaten Kendal," kata Dico.

Pada kesempatan ini, Dico berpesan kepada santri untuk terus meningkatkan kualitasnya, potensinya dan minat serta bakat yang dimiliki untuk mewujudkan semua cita-citanya.

Sementara itu, pengasuh Ponpes Mambaul Hikmah Kaliwungu, KH Basyarrahman menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Bupati Kendal Dico M Ganinduto yang telah memberikan support terhadap rangkaian kegiatan hari santri.

"Peringatan hari santri ini sudah yang ke 8 kalinya. Namun kemarin sempat tertunda akibat ada pandemi selama 2 tahun. Dan Alhamdulillah sekarang bisa digelar kembali," kata kiai yang biasa disapa Gus Basyar.

Dia juga menyampaikan, peringatan hari santri diibaratkan sebuah lebaran bagi para santri. Jadi, sangat wajar jika dalam pelaksanaannya semua santri nampak gembira dan bersuka ria.

"Mudah-mudahan peringatan hari santri ini terus bisa kita gelar dalam setiap tahunnya, hingga nanti yaumil qiyamah," tandasnya.

 

 

Editor : Maulana Salman

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network