KENDAL, iNewsSemarang.id - Muhammad Tommy Fadlurrahman, seorang anggota DPRD Kendal yang saat ini menjabat Ketua Pengkab Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kendal, bertekad untuk mengembalikan kejayaan pencak silat di Kendal. Berbagai langkah untuk mewujudkan hal itu telah disiapkan demi majunya pencak silat di Kabupaten Kendal.
Politisi muda Partai Golkar yang biasa disapa Gus Tommy ini mengungkapkan, upaya yang perlu dilakukan untuk mengembalikan kejayaan pencak silat di Kendal bisa dilakukan dengan sering menggelar even kejuaraan pencak silat.
"Dengan sering menggelar kejuaraan dapat meningkatkan kualitas atlet. Karena kunci utamanya seorang atlet agar bisa berprestasi adalah memiliki banyak jam terbang dalam mengikuti sebuah kejuaraan," kata Gus Tommy di acara Bupati Kendal Open Champions 2022 yang digelar di GOR Bahurekso Kendal, Selasa (29/11/2022).
Dengan banyak memiliki jam terbang, lanjutnya, atlet akan semakin pandai dan semakin memiliki potensi untuk mengharumkan nama Kabupaten Kendal.
Dijelaskan Gus Tommy, ajang kejuaraan kali ini mendapat antusias tinggi dari para pesilat diberbagai daerah di Jawa Tengah dan DIY. Setidaknya 800 pesilat dari berbagai daerah seperti, Purworejo, Surakarta, DIY, Salatiga, Brebes, Pemalang, Magelang, Demak, Kendal, Semarang, Batang dan Tegal datang mengikuti kejuaraan ini.
Ratusan peserta tersebut terbagi dalam dua kategori. Diantaranya yakni, kategori prestasi dan kategori seni. Di kategori prestasi terdiri dari peserta usia dini sebanyak 175 peserta, pra remaja ada 293 peserta, remaja 226 peserta dan dewasa sebanyak 46 peserta.
Sedangkan di kategori seni terdiri dari usia dini ada 14 peserta, pra remaja 13 peserta, remaja 9 peserta serta dewasa masing-masing tunggal 5 peserta, beregu 1 peserta dan ganda 1 peserta.
"Saya berharap dengan digelarnya kejuaraan ini para pesilat bisa terbakar semangatnya. Dan juga bisa melahirkan banyak atlet yang berprestasi dan potensial," ujarnya.
"Kita juga berharap ke depan Kabupaten Kendal menjadi kotanya para pesilat," imbuhnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait