LONDON, iNewsSemarang.id - Pepatah cinta itu buta sepertinya ada benarnya. Cinta tidak memandang rupa, bahkan usia. Di Inggris, seorang laki-laki berusia 37 tahun bersedia menikah dengan seorang nenek yang terpaut usia 46 tahun lebih tua.
Pernikahan beda usia yang sangat jarang itu terjadi di Inggris. Nenek itu bernama Iris Jones, (83). Dia mengaku telah bersama dengan Mohamed Ahmed Ibrahim (37) asal Mesir selama lebih dari tiga tahun. Keduanya menjalani kehidupan rumah tangga secara normal.
Bahkan, yang mengejutkan, nenek ini mengaku bahwa keduanya memiliki hubungan mereka masih 'panas' layaknya pasangan normal pada umumunya. Keduanya juga mengaku masih memiliki aktivitas bercinta terbaik dalam hidupnya.
Publik bahkan terkejut saat sang nenek itu mengaku posisi seks favoritnya adalah 'doggy fashion'. Namun sang nenek mengaku sejak Mohamed pindah ke rumahnya di Weston-super-Mare, Somerset, keduanya justru harus mengurangi aktivitas bercinta karena khawatir akan kesehatan.
Kulit nenek itu terlalu tipis, sehinga jika tetap nekat melakukan aktivitas seks berlebihan, kulitnya bisa robek dan dia akan berakhir di rumah sakit.
"Mohamed menginginkan saya lebih dari saya menginginkannya, tetapi saya berusia 83 tahun dan saya tidak sebugar dulu. Saya perlu mengambil sedikit istirahat sesekali," ujarnya kepada Fabulous.
Nenek itu mengaku, larangan berhubungan seks itu lantaran dia bisa berakhir di rumah sakit. "Kulit saya sangat tipis dan jika kulitnya bergesekan dengan kulit saya, kulit saya robek dan saya bisa berakhir di dokter," ujarnya seperti dari The Mirror.
Meskipun aktivitas berhubungan seks mereka kurangi, namun keduanya saling mencintai. "Cinta memang luar biasa. Mohamed memberitahu saya 'aku tidak bisa hidup tanpamu," ujar Iris Jones.
Untuk diketahui Iris dan Mohamed berkenalan lewat Facebook pada 2019. Saat itu Iris bergabung dengan kelompok ateis dan mengobrol dengan Mohamed.
Pasangan itu akhirnya menikah pada pada Oktober 2020. Awal tahun 2022 ini Mohamed mendapatkan visa pasangan dan sekarang keduanya menetap di Inggris. (mg arif)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait
