BLITAR, iNewsSemarang.id – Tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Jatim saat ini sudah berada Blitar untuk menyelidiki kasus perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar. Sang Wali Kota, Santoso, saat kejadian sedang berada di rumah dinas beserta istri.
Apes, Santoso dan istrinya disekap perampok. Selain itu, tiga penjaga keamanan, Satpol PP yang berjaga di rumah dinas, juga ikut disekap di ruangan yang lain.
Informasi yang dihimpun, keenam korban tersebut disekap dengan cara mulut dan kaki dilakban. Setelah itu kawanan perampok mengobok-obok seisi rumah dinas. Kondisi Santoso dan istrinya dikabarkan baik-baik saja. Saat ini ketiga anggota Satpol PP masih dimintai keterangan Polresta Blitar.
Selain dari Polda Jatim, saat ini aparat Polresta Blitar masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa tim Jatanras sudah berangkat ke Blitar untuk mengusut kasus tersebut.
“Saat ini Tim Jatanras Polda Jatim sedang meluncur ke TKP. Betul ada perampokan di rumah dinas," katanya melalui sambungan telepon.
Pantauan di lokasi, sejumlah petugas kepolisian tampak berjaga-jaga di sekitar lokasi. Lokasi kejadian tampak dipasang garis polisi. (mg arif)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait