AMSTERDAM, iNewsSemarang.id - Demi mewujudkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung, perusahaan Belanda-Norwegia, Solar Duck menjalin hubungan kerja sama dengan perusahaan energi Jerman RWE.
PLTS ini memiliki kapasitas yang cukup untuk mengaliri listrik ratusan rumah. Pembangunan PLTS terapung lepas pantai diprediksi akan jadi yang terbesar di dunia.
Berdasarkan informasi dari perusahaan yang terkait, instalasi panel surya akan dilakukan di atas platform yang ditinggikan beberapa meter diatas permukaan laut.
Pada tahun 2026 mendatang, pihak perseroan berharap agar proyek pembangkit listrik tenaga surya segera rampung dan mulai bisa beroperasi.
Sistem kerja pembangkit listrik ini akan mengalirkan listrik kembali ke pantai melalui kabel yang disediakan untuk ladang angin.
Menurut keterangan yang disampaikan oleh Chief Executive Ocean Sun, Borge Bjorneklett, platform yang dijadikan alas untuk instalasi panel surya mempunyai sifat lentur, sehingga aman ketika gelombang air melintas di bawahnya.
“Ini memiliki efek yang efektif dalam mengurangi dampak gelombang yang kuat dan mencegah pecahnya gelombang. Karena panel surya benar-benar datar, gaya yang bekerja padanya berkurang,” tutur Borge.
“Bahkan dekat dengan air laut juga mendinginkan sel, sehingga meningkatkan kinerjanya,” sambungnya. (MG/Shinta)
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait
