SEMARANG, iNewsSemarang.id - Pengurus Daerah XI Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) Jawa Tengah masa bakti 2022-2027 dibawah kepemimpinan Erry Sadewo resmi dilantik oleh Wakil Ketua Umum FKPPI pusat Dudhie Makmun Murod bertempat di Balai Diponegoro Markas Kodam IV/Diponegoro, Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Semarang, Minggu (21/5/2023) siang.
Kepada jajaran Pengurus yang baru dilantik, Dudhie Makmun Murod mengingatkan agar seluruh anggota selalu aktif di dalam berorganisasi.
Ia meminta keberadaan FKPPI Jawa Tengah bisa ikut menjaga keamanan, ketertiban menjelang tahun politik dan menghadapi pemilu 2024
"Pesan kita pengurus pusat kepada daerah adalah untuk bisa mengaktifkan seluruh anggota dalam kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat, jadi kita tidak menuju kepada program-program yang muluk-muluk, tapi lebih kepada program yang sederhana, cepat dan bisa terasa langsung di masyarakat," ucapnya.
FKPPI menurut Dudhie merupakan rumah bersama, artinya memberikan kebebasan kepada seluruh anggota untuk memilih atau menentukan partai politik sesuai hati nuraninya masing-masing.
"Seluruh partai kita monggo malah kita seneng. Jadi kita ada dimana-mana, kita ingin semuanya ada tapi tidak kemana-mana, tidak kemana-mana dalam arti ketika kita bicara NKRI, Pancasila, UUD 45 kita gak kemana-mana, harga mati itu semua buat kita," tegas Dudhie.
"Di sini banyak sekali FKPPI yang dari partai. Ketua umum kami mas Pontjo dari Golkar dan ada Bambang Susatyo, saya wakil ketua umum dari PDI Perjuangan, Wakil ketua umum Syahrul Yasin Limpo dari Nasdem, bendahara umum dari Gerindra, deretan ketua ada Bung Ibas dari Demokrat, begitu kita ketemu kita gak ribut-ribut," tambahnya.
Sementara itu, Ketua FKPPI Jateng, Erry Sadewo usai dilantik mengungkapkan, di masa kepemimpinannya, ia akan melanjutkan program-program ketua yang lama yang belum terlaksana.
Sebagai putra-putri TNI Polri, ia memastikan akan membantu kegiatan TNI Polri di dalam kemasyarakatan menyelesaikan suatu persoalan-persoalan yang mungkin tidak bisa diselesaikan oleh pembina-pembina di FKPPI.
"FKPPI Jawa Tengah akan selalu mengibarkan bendera karena kami putra putri TNI Polri, bahkan kami tidak menyebutkan lagi putra putri purnawirawan tapi kami adalah putra putri TNI Polri. Kami akan selalu siap untuk bangsa dan negara ini, dan kami akan selalu siap berada di garda terdepan untuk kepentingan bangsa dan negara," ungkap Erry.
Erry menyebut, kepengurusan FKPPI di Jateng sudah terbentuk di 35 Kabupaten Kota dengan pembina rata-rata dari Dandim setempat dan Kapolres. Maka dari itu, lanjutnya, jajaran FKPPI Jateng akan terus bersinergi dengan TNI Polri serta pemerintah daerah untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat di tengah masyarakat.
"Ya mungkin salah satu contoh adalah AMD Abri masuk desa, ya kita FKPPI masuk desa juga bisa. Resik-resik desa, atau bantu-bantu desa di dalam hal-hal dimana desa itu kita kalau ada contoh bencana, kebanjiran tanah longsor, FKPPI TNI Polri akan selalu ada di depan. Kita FKPPI juga mempunyai tim SAR yang sudah sangat berperan sekali," ujarnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait