KENDAL, iNewsSemarang.id - Tingginya angka sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) dalam realisasi APBD Kendal tahun 2022 yang mencapai Rp151,2 miliar disayangkan sejumlah fraksi-fraksi di DPRD Kendal. Hal ini diketahui dalam rapat paripurna DPRD Kendal dengan agenda tanggapan fraksi-fraksi atas nota keuangan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kendal tahun 2022 di ruang paripurna DPRD Kendal, Rabu (31/5/2023).
Wakil Ketua DPRD Kendal, Ahmad Suyuti usai memimpin jalannya rapat paripurna menyampaikan, dalam menanggapi nota keuangan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kendal tahun 2022, sejumlah fraksi di DPRD Kendal menyayangkan tingginya Silpa.
"Karena dengan tingginya Silpa pasti pelaksanaan pembangunan terhambat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat juga terhambat," kata Ahmad Suyuti.
Dengan kondisi yang demikian, lanjutnya, ke depan dia mendorong pihak eksekutif agar lebih komprehensif.
Tak sampai di sini, dia juga meminta apa yang telah direncanakan eksekutif untuk bisa segera direalisasikan agar hasilnya bisa tepat guna dan tepat mutu.
Tingginya Silpa di APBD Kendal tahun 2022 dia nilai karena pihak eksekutif kurang baik dalam proses perencanaannya.
"Kami akan terus mendorong eksekutif agar dalam perencanaan bisa mateng, tidak seperti ini. Seolah-olah ini kan kayak guyonan. Kan gitu," ujarnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait