JAKARTA-iNews.id-Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo terus melakukan upaya untuk membuktikan diri sebagai institusi yang inklusif. Salah satu diantaranya, dengan 83 lulusan santri selama 2021, di mana 56 di antara merupakan hafidz quran.
“Polri terus berupaya untuk merekrut bibit unggul ke dalam Korps Bhayangkara, melalui program rekrutmen proaktif,” terang Kapolri dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (24/1/2022).
Kapolri menambahka, pihaknya juga melakukan perekrutan ratusan anak dari wilayah pedalaman, perbatasan, dan pulau terpencil sebagai bagian dari personel Polri. Selama 2021, Polri merekrut 410 personel yang berasal dari suku pedalaman, wilayah perbatasan dan pulau terpencil. Ditambah lagi, 3.500 personel dari orang asli Papua (OAP). Selanjutnya, Polri juga telah merekrut 21 personel berkebutuhan khusus untuk menjadi PNS Polri.
“Rekrutmen ini menjadikan Polri sebagai organisasi yang inklusif bagi seluruh masyarakat,” katanya.
Terkait penanganan pandemi Covid-19, Sigit menambahkan Polri juga telah merekrut 201 SIPSS Sus Dokter dan 250 Bintara kompetensi khusus perawat dan bidan untuk menambah petugas pelayanan kesehatan dan petugas vaksinator.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait