Perempuan Tewas Diduga Bunuh Diri di Mall Paragon Semarang Ternyata Mahasiswi Unnes

Donny Marendra/Arni Sulistiyowati
Geger penemuan mayat perempuan jatuh dari lantai atas Mall Paragon, Kota Semarang, Selasa (10/10/2023) sekira pukul 17.15 WIB. Foto: IST

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Geger penemuan mayat perempuan jatuh dari lantai atas Mall Paragon, Kota Semarang, Selasa (10/10/2023) sekira pukul 17.15 WIB. Korban yang diduga bunuh diri itu ternyata adalah seorang mahasiswi Universitas Negeri Semarang (Unnes). 

Seorang tukang parkir Rukiman mengungkapkan kesaksiannya terkait kronologi mahasiswi ditemukan tewas tergeletak di akses jalan keluar mal.

Menurutnya, saat itu suasana tidak begitu ramai. Dia mengaku kaget ketika mendengar suara orang terjatuh. “Saat itu saya tiba-tiba mendengar suara bruk,” ungkapnya.

Setelah ia mengecek ke arah suara, ternyata ada orang yang melompat dari ketinggian gedung mal. Namun ia tak bisa melihat dengan dekat, karena tertutup dinding bangunan mal. 

“Suasana mulai ramai, banyak warga yang mulai mendekat ke lokasi,” ujarnya.

Sementara itu, polisi yang datang langsung melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan mengidentifikasi mayat korban. Kematian korban diduga akibat melompat dari ketinggian 20 meter, tepatnya dari tempat parkir yang berada di lantai 4.

Polisi menemukan sebuah tas yang berisi sejumlah identitas korban. Dari identitas KTP diketahui korban berinisial NJW (20), warga jalan Candi Penataran, Kelurahan Kalipancur, Kota Semarang. Selain itu terdapat kartu identitas mahasiswa sebuah universitas negeri di Semarang.

“Kami juga menemukan sebuah surat yang ditujukan kepada ibu korban. Surat yang sebagain ditulis dalam bahasa Inggris tersebut berisi permintaan maaf kepada ibu karena ia tidak sekuat yang diharapkan,” kata Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika.

“Dalam surat tersebut juga tertulis tentang hadiah ulang tahun untuk ibu yang tidak bisa ia kirim sendiri dan dititipkan kepada temannya yang bernama H. Di akhir surat tersebut tertulis permintaan maaf dan korban mengaku menyerah,” ungkapnya.

Polisi masih terus menyelidiki kasus ini dengan memeriksa CCTV. Pemeriksaan ini juga untuk mencari tahu apakah kedatangan korban ke mal tersebut sendirian atau bersama orang lain.

Sementara untuk pemeriksaan lebih lanjut, Selasa malam, jenazah korban dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang.

Editor : Maulana Salman

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network