Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, juga mengungkapkan bahwa berdasarkan penyelidikan tim reserse kriminal, korban mengalami masalah keuangan, terutama di tempat kerjanya.
"Ada masalah keuangan yang dialami korban di tempat kerjanya," tambahnya.
Elsa Noviana biasanya bekerja di manajemen Burwow, yang terletak di Jl. Mulawarman. Informasi ini juga diperkuat oleh saksi Kuncoro (24), rekan kerja korban di tempat tersebut. Kuncoro mengatakan bahwa Elsa bekerja di sana selama sekitar delapan bulan terakhir.
Warung Burwow ini sendiri diresmikan pada 7 Maret 2023 oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) saat itu, Komjen Pol. Boy Rafli Amar, dan diberi nama Warung NKRI (Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI). Beberapa orang di sana, mulai dari pekerja hingga tukang parkir, mengonfirmasi bahwa Elsa bekerja di warung tersebut. Warung ini buka hingga pagi dan menjual berbagai jenis makanan, termasuk mi instan dan nasi goreng, serta minuman.
Elsa ditemukan meninggal pada Rabu (11/10/2023) sekitar pukul 21.30 WIB di kamar kosnya. Saat ditemukan, posisinya terlentang di sebuah kasur, mengenakan celana pendek hitam dan kaus berwarna hijau. Beberapa barang ditemukan di tempat kejadian, termasuk surat wasiat yang ditulis dengan tangan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
