SEMARANG. iNewsSemarang.id - Rumah Muallaf Kota Semarang yang baru berdiri pada tahun 2022 menerima kunjungan dari pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pulang Pisau Provinsi Kalimantan Tengah, Kamis (19/10/2023).
Sejumlah 43 jajaran pengurus dan pendamping dari MUI Kabupaten Pulang Pisau tersebut melakukan kunjungan studi tiru ke lembaga yang diinisiasi MUI Kota Semarang bersama Baznas Kota Semarang, dan Rumah Tahfidz Masjid Al Azhar di Jl Bukit Dingin C5/12 Permata Puri Ngaliyan Semarang.
Ketua MUI Pulang Pisau Kalteng KH Suriyadi, menyampaikan rasa kekagumannya dengan pengelolaan rumah muallaf yang saat ini telah setahun lebih berjalan.
“Banyak ilmu pengetahuan dan wawasan yang kami peroleh. Mudah-mudahan kami bisa menerapkan ilmu yang kami dapatkan dari sini di Kabupaten Pulang Pisau, khususnya dalam pembinaan muallaf,” terangnya.
Suriyadi berharap, dengan bekal yang diperoleh, sepulangnya dari Semarang, pembinaan muallaf di Pulang Pisau ke depan akan lebih baik lagi.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Semarang Prof KH Muh Erfan Soebahar, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyebut, kunjungan itu merupakan kunjungan yang menyenangkan.
“Semoga kunjungan ini, antara kita saling memberikan pencerahan dan menambah khasanah dalam membina umat, terutama bagi saudara kita yang muallaf,” katanya.
Ketua Muallaf Kota Semarang Nur Fuad, menambahkan, kunjungan tersebut akan mempererat tali persaudaraan. Sehingga dari kunjungi, ia berharap akan mempertebal dan menambahkan kepercayaan diri bagi saudara muallaf.
“Saudara kita muallaf akan termotivasi untuk terus belajar dan mempertebal keimanannya,” terang Nur Fua.
Secara hirarki, Rumah Muallaf Kota Semarang merupakan lembaga otonom MUI Kota Semarang, sebagaimana disebutkan dalam profil website resminya, www.muallaf-semarang.org.
Adapun struktur kepengurusan Rumah Muallaf Kota Semarang adalah gabungan komposisi dari beberapa unsur diantaranya MUI kota Semarang, Baznas kota Semarang, dan Yayasan Masjid Al Azhar Permata Puri Ngaliyan Semarang.
Saat ini, Rumah Muallaf Kota Semarang melaksanakan kajian rutin setiap minggu pagi, dengan kurikulum mengaji Alquran, praktik Ibadah, dan Kajian Keislaman.
Selain itu, juga dilaksanakan program lain yaitu dakwah secara online, dengan menyiarkan secara langsung kajian rutin ahad pagi pada platform Facebook. Dengan harapan agar para muallaf yang tidak dapat hadir ke rumah muallaf kota Semarang dapat mengikuti secara langsung dari rumah masing-masing.
Selain itu, penayangan kajian secara online tersebut sebagai media pengenalan pada para muallaf yang belum terdata sebagai anggota Rumah Muallaf Kota Semarang, agar bisa lebih mengenali dan bisa mengikuti kajian keislaman.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait