KENDAL, iNewsSemarang.id - Relawan Sedulur Saklawase Kendal bertekad untuk mengantarkan Mochamad Herviano duduk kembali sebagai seorang anggota DPR RI di Senayan Jakarta. Tekad itu ditunjukkan dalam sebuah deklarasi diacara konsolidasi akbar yang digelar di lapangan Desa Tambaksari Kecamatan Rowosari Kendal, Kamis (14/12/2023).
Sebagai informasi, Mochamad Herviano saat ini merupakan salah seorang legislator PDI Perjuangan yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) Jateng 1 yang meliputi Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, Kota Semarang dan Kota Salatiga. Pria yang akrab disapa Mas Vino ini sekarang duduk sebagai anggota Komisi V DPR RI dan kembali maju di Pileg 2024 melalui dapil yang sama.
Dalam konsolidasi akbar yang dihadiri ratusan relawan Sedulur Saklawase juga diisi dengan panggung hiburan yang mendatangkan artis-artis Ibukota, seperti Rena KDI, Desi Thata, Ana Rista, Nanda Alexa dan Puput Tiffisya.
Ketua Tim Relawan Sedulur Saklawase Kendal, Zaenul Faridhi menyampaikan, acara konsolidasi akbar merupakan momen untuk mensolidkan relawan Sedulur Saklawase yang tersebar di seluruh Kabupaten Kendal.
"Diacara ini tadi kami mendeklarasikan diri untuk memenangkan Mas Vino agar bisa duduk lagi sebagai seorang anggota DPRD DPR RI periode 2024-2029. Tentunya dengan menang mutlak," kata Zaenul Faridhi.
Selain itu, pihaknya juga mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan Capres-cawapres Ganjar-Mahfud agar memenangkan Pilpres 2024, sehingga bisa memimpin Indonesia.
Dia membeberkan, hingga saat ini jumlah Relawan Sedulur Saklawase se-Kabupaten Kendal ada 308. Mereka terdiri dari 20 orang koordinator tingkat kecamatan, 280 orang koordinator tingkat desa/kelurahan dan sisanya merupakan koordinator tingkat kabupaten.
"Jumlah itu belum termasuk dari koordinator tingkat TPS (Tempat Pemungutan Suara). Karena kami juga membentuk relawan di semua TPS," beber dia.
Pada kesempatan ini, Zaenul mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kendal kampanye dengan damai dan tetap menjaga kekondusifan di Kabupaten Kendal.
"Perbedaan pilihan adalah sesuatu yang biasa. Mari kita junjung tinggi demokrasi di Indonesia ini dengan menciptakan pemilu yang aman, damai dan bermartabat," ajaknya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait