Ajak Masyarakat Vaksin dan Prokes, Gus Yahya: Menolak Berarti Menjerumuskan Diri pada Kebinasaan

Antara
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil.

JAKARTA, iNews.id - Seiring dengan meningkatnya kasus covid-19 di tanah air, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengambil sikap. Ia mengajak seluruh masyarakat mengikuti vaksinasi dan memperketat protokol kesehatan (prokes).

“Kasus terjangkit COVID-19 meningkat secara drastis. Saya mengajak warga NU dan masyarakat pada umumnya untuk tidak mengabaikan vaksinasi dan prokes," kata Gus Yahya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (8/2/2022).

Gus Yahya meminta masyarakat harus waspada, namun jangan panik karena sebagian besar warga sebenarnya sudah mendapatkan suntikan vaksinasi COVID-19.

“Yang jelas ini harus sungguh-sungguh diperhatikan termasuk di dalamnya keharusan menerima vaksin, termasuk booster. Bagi yang belum vaksin saya mengajak ayo segera vaksin,” kata Gus Yahya.

Menurut Gus Yahya, vaksinasi COVID-19 adalah sebuah keharusan sehingga pendapat orang yang masih mengharamkan vaksin tidak bisa diterima.

“Jika ada yang menolak divaksin dengan alasan apa pun itu sama saja menjerumuskan diri pada kerusakan, kebinasaan, dan ini alasan yang tidak bisa diterima,” jelas Gus Yahya.

Padahal dalam sebuah ayat Alquran, lanjut dia, Allah memerintahkan agar “Janganlah kalian menjerumuskan diri kalian pada kebinasaan”.

Editor : Agus Riyadi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network