Misteri Sekeluarga dengan Tangan Terikat Lompat dari Apartemen Penjaringan

Carlos Roy Fajarta
Polisi terus menyelidiki kasus dan motif 4 orang satu keluarga tewas terjun dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara. (Dok)

Namun, aksi lompat dari apartemen dengan tangan terikat satu keluarga merupakan hal yang tidak lazim di Indonesia. 

"Kalau dikatakan lazim (bunuh diri dari ketinggian satu keluarga dengan tangan terikat berpasangan), saya tidak tahu. Tapi, jangan dilazimkan. Penggunaan tali menjadi kunci penyidikan. Siapa saja DNA yang ada di tali tersebut. Sifat olah TKP ulang untuk penguatan. Tiga kali olah TKP, itu terakhir untuk penguatan pemeriksaan DNA," kata Gidion. 

Diketahui, 4 orang yang masih satu keluarga melompat dari lantai 22 apartemen di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (9/3/2024). 

Tubuh mereka terjatuh di lobby area parkir mobil Tower Topaz apartemen. Empat orang tewas yakni dua laki-laki berinisial EA (50) dan JWA (13). Kemudian, dua perempuan berinisial AIL (52) dan JL (15).


 

Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network