Mbak Ita Tegaskan Perlunya Penanganan dari Hulu untuk Atasi Permasalahan Sampah

Arni Sulistiyowati
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menghadiri acara Forum Group Discussion membahas Pengelolaan Sampah di Kota Semarang. (Foto: IST)

Lebih lanjut, selain menimbulkan bau tak sedap dengan adanya penumpukan di TPA, perilaku pengelolaan sampah yang salah selama ini juga menjadi pemicu terjadinya genangan atau banjir di Kota Semarang. Hal itu karena sampah yang dibuang ke sungai, sangat mengganggu kinerja pompa pengendali banjir. Atau setidaknya menyebabkan sumbatan dan pendangkalan di aliran sungai. Ke depan, ia berkomitmen bakal gencar melakukan sosialisasi dan upaya-upaya lainnya terkait permasalahan sampah.

“Sampah ini tidak hanya menjadi problem polusi atau tempat kotor saja, tetapi menjadi penyebab genangan atau banjir. Sehingga dengan adanya FGD bisa dicari solusi untuk penanganan sampah. Selaian menunggu realisasi Pembangunan Sampah Energi Listrik (PSEL) melalui sistem Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), karena ini proses panjang tidak bisa itungan bulan tapi tahun, diperlukan juga penanganan hulu dan hilir ini,” paparnya. 

“Kan bisa juga sampah ini dimanfaatkan dan memberikan manfaat, seperti untuk jadi paving untuk sampah plastik, kompos, atau eco enzyme. Dengan upaya ini sebenarnya sampah bisa diolah dengan manfaat banyak sekali,” imbuhnya.



Editor : Maulana Salman

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network