SEMARANG, iNewsSemarang.id - Sekitar dua ribu kader Fatayat NU Kota Semarang mengikuti kegiatan jalan sehat dan senam bersama untuk memperingati hari ulang tahun (Harlah) Fatayat NU ke-74. Acara tersebut berlangsung di Lapangan Garnisun, Jalan Dr Soetomo, Kota Semarang, pada Kamis pagi (23/5/2024).
Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Semarang Hj. Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua PW Fatayat NU Jateng yang juga anggota DPRD Jateng Hj. Tazkiyyatul Muthmainnah, M.Kes serta perwakilan dari Forkopimda Kota Semarang.
Ketua Panitia Harlah Fatayat NU, Aniqotunnafi’ah, SPd, MAk, menjelaskan bahwa sekitar dua ribu kader Fatayat dari seluruh Kota Semarang ikut serta dalam kegiatan jalan sehat dan senam bersama ini.
Rute jalan sehat menempuh jarak sekitar 1 kilometer, dimulai dari Lapangan Garnisun, melalui Jalan Dr Soetomo, Museum Mandala Bakti Tugu Muda, Pasar Bulu, dan kembali lagi ke Lapangan Garnisun.
"Hadiah doorprize utama berupa Umroh dari Wali Kota Semarang, sepeda motor dari Bapak Sekda, kulkas dari Ketua PW Fatayat Jawa Tengah, serta berbagai hadiah lainnya seperti mesin cuci dari para donatur," terangnya.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab disapa Mbak Ita, menyampaikan bahwa kader Fatayat Kota Semarang adalah perempuan-perempuan hebat yang diharapkan dapat mendorong keluarga menjadi sakinah, mawadah, warahmah.
"Saya mengucapkan selamat Harlah Fatayat NU Kota Semarang yang ke-74. Perempuan Fatayat ini diharapkan menjadi contoh bagi perempuan di Kota Semarang. Kami akan terus berkolaborasi, apalagi saya sebagai wali kota perempuan memahami kebutuhan perempuan," ujarnya.
Mbak Ita juga menyoroti kontribusi Fatayat NU dalam kemajuan Kota Semarang, seperti adanya balai latihan kerja untuk meningkatkan keterampilan para kader.
"Fatayat bisa bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja untuk mendukung kegiatan balai latihan kerja, membuat pertanian perkotaan, menangani stunting, dan mengatasi kemiskinan. Jika perempuan sejahtera, keluarga juga akan sejahtera," tambahnya.
Ketua Fatayat NU Kota Semarang, Hj. Istighfaroh, M.Pd, menyebutkan bahwa kegiatan jalan sehat dan senam bersama ini adalah puncak perayaan Harlah Fatayat NU ke-74, diikuti oleh kader dari 16 Pimpinan Anak Cabang (PAC) di Kota Semarang.
"Selain jalan sehat dan bazar murah, ada juga pameran UMKM dari Fatayat di kecamatan se-Kota Semarang," tandasnya.
Ia menjelaskan bahwa Harlah Fatayat NU sebenarnya diperingati pada 24 April setiap tahun, namun karena bertepatan dengan Idul Fitri, perayaan diundur hingga 23 Mei.
"Kegiatan diadakan Mei karena April bertepatan dengan Idul Fitri, dan banyak pengurus yang merupakan tokoh masyarakat, sehingga kegiatan diundur," jelasnya.
Istighfaroh juga menambahkan bahwa Pemerintah Kota Semarang sangat mendukung kegiatan Fatayat.
"Dukungan dari Pemkot sangat baik dan bersinergi. Alhamdulillah tadi Pemkot bersedia memfasilitasi pendirian Pimpinan Ranting di Semarang Selatan," ungkapnya.
Disinggung mengenai arah dukungan kader Fatayat untuk calon Wali Kota Semarang dalam Pilkada serentak November mendatang, Istighfaroh menegaskan bahwa Fatayat bersikap netral. Namun demikian, pihaknya berharap Wali Kota yang nantinya memimpin kota Semarang adalah sosok yang berpihak kepada perempuan.
"Secara organisasi, kami netral. Kami menginginkan Wali Kota yang terbaik, yang peduli pada perempuan, memperluas wawasan, dan memberantas kekerasan serta KDRT," pungkasnya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait