JAKARTA, iNewsSemarang.id - Pengalaman kurang mengenakkan seorang peserta Rekrutmen BUMN viral di media sosial. Pasalnya, peserta yang berhasil menempati posisi rangking 1 di tes online pertama dan meraih nilai memuaskan di tes online kedua itu berakhir tak lolos seleksi dengan alasan tak memenuhi kriteria.
Cuitan di akun X @ditaaaarang tersebut telah dilihat lebih dari 4,5 juta orang dan di-likes hingga 33 000 orang. Tak lupa, ia juga menyampaikan kekecewaannya kepada Erick Thohir karena tidak ada kejelasan atas ketidaklulusannya.
"Kepada Yth. Tim Rekrutmen Bersama BUMN 2024, @erickthohir Saya ingin menyampaikan kekecewaan saya terkait hasil seleksi yang baru saja diumumkan. Sebagai informasi, saya telah lolos tes pertama dgn peringkat 1 dan berhasil melewati tes kedua dengan nilai yang cukup memuaskan," tulisnya dikutip iNews.id, Selasa (18/6/2024).
"Namun, sangat mengejutkan dan membingungkan ketika saya menerima pengumuman bahwa saya tidak lolos tes kedua karena alasan tidak memenuhi syarat dan kriteria, tanpa adanya penjelasan mengenai peringkat atau alasan pasti di balik keputusan tersebut," ucapnya.
Ia mengaku melakukan banyak persiapan demi mengikuti tes tersebut. Maka dari itu, ia meminta penjelasan atas ketidaklolosannya tersebut, khususnya terkait penentuan kriteria yang digunakan.
"Sebagai peserta yang telah menginvestasikan banyak waktu dan usaha dalam proses seleksi ini, saya merasa berhak untuk mendapatkan penjelasan yang lebih transparan mengenai evaluasi dan penentuan kriteria yang digunakan. Informasi tersebut sangat penting bagi saya untuk memahami," kisahnya.
Ia merasa momen ketidaklolosan karena tidak memenuhi kriteria untuk melanjutkan ke tahapan selanjutnya kurang tepat. Seharusnya hal itu terjadi di awal masa-masa screening tahapan awal.
"Seleksi awal yaitu seleksi administrasi buka setelah ikut test 1 dan 2 tiba-tiba balik lagi ke proses awal screening berkas kan kasian yang sudah effort benar-benar untuk testnya. Semoga berkah dan amanah untuk BUMN dan peserta yang terpilih. Semoga yang belum lolos digantikan dengan yang lebih baik," kata dia.
Netizen pun banyak memberikan kritik terhadap sistem Rekrutmen Bersama BUMN. Salah satunya ditulis @rachmanndsyah yang mengatakan sistem persyaratan tidak sinkronisasi dengan instansi yang membutuhkan.
"Jadi ini secara nilai sebenarnya lolos, tp tahapan setelah ini akan dilanjutkan ke instansi masing2, nah kualifikasi si mbak gak sesuai sm persyaratan instansi terkait, bisa jadi batas usia or jurusan. Inilah buruknya sistem ini, persyaratan umum di awal sama instansi beda," tulisi dia. (Arni Sulistiyowati)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait
