Namun, setelah menyelesaikan pendidikan di STM, ia memutuskan untuk mengubah arah kariernya dan mengikuti tes untuk masuk Sekolah Calon Bintara Angkatan Darat (Secaba AD) pada tahun 1996.
Setelah lulus dan menjalani pendidikan militer, Windra mulai mengabdi di TNI. Ia kemudian mengikuti pendidikan sniper Kopassus pada tahun 1999, yang menjadikannya bagian dari unit elite pasukan khusus Indonesia.
Kesetiaan Windra dalam mengawal Jokowi menjadi contoh bagi banyak orang tentang pentingnya loyalitas dan dedikasi dalam menjalankan tugas. Windra menunjukkan bahwa kesetiaan dan profesionalisme dapat menjadi contoh bagi banyak orang.
Dengan kesetiannya, Windra membuktikan bahwa tugasnya sebagai pengawal Presiden tidak hanya berhenti ketika Jokowi sudah tidak lagi menjabat sebagai Presiden. Windra tetap setia mengawal dan menjaga Jokowi, menunjukkan kesetiaan dan dedikasi yang luar biasa.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait
