MOSKOW, iNewsSemarang.id - Sejak memulai invasi besar-besaran ke Ukraina, pasukan Rusia mengaku telah menghancurkan sedikitnya 130 pesawat dan 471 drone Ukraina.
Menurut Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia Igor Konashenkov, pesawat dan drone itu hancur akibat ditembak jatuh maupun jadi sasaran rudal saat parkir di bandara.
Pihaknya juga mengklaim telah menghancurkan lebih dari 2.300 tank dan kendaraan lapis baja.
"Secara total, sejak awal operasi militer khusus, berikut ini telah dihancurkan: 136 pesawat, 471 kendaraan tanpa berawak, 249 sistem rudal anti-pesawat, 2.308 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya," kata Konashenkov, dikutip dari Sputnik, Senin (18/4/2022).
Dia melanjutkan, serangan Rusia juga menghancurkan 254 sistem peluncuran roket, 998 artileri lapangan dan mortir, dan 2.171 kendaraan militer khusus.
Lebih lanjut Konashenkov menambahkan, pasukan roket dan artileri Rusia juga menghantam empat pos komando Ukraina, empat baterai artileri, dua depot bahan bakar, dan lebih dari 100 target lainnya.
Rusia menggelar operasi militer khusus sejak 24 Februari untuk membantu Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) membela diri atas serangan militer provokasi Ukraina. Tujuan dari operasi itu adalah demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait