get app
inews
Aa Text
Read Next : PSI Solo Polisikan Akun Twitter yang Lecehkan Selvi Ananda Istri Gibran

Retas Data Presiden RI hingga Aktor Pembunuhan Aktivis Munir, Akun Twitter Hacker Bjorka Disuspend

Senin, 12 September 2022 | 11:17 WIB
header img
Istana Bantah Ada Kebocoran Data Presiden Jokowi oleh Hacker 'Bjorka' . (Foto: MNC Media)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Akun Twitter milkk hacker Bjorka @bjorkanism yang mengklaim telah membocorkan lebih dari 679.180 ribu dokumen-dokumen rahasia itu pada akhirnya terkena suspend sekitar pukul 15.40 WIB. 

Dari pantauan MNC Portal, beberapa jam sebelumnya, akun Bjorka @bjorkanism masih aktif meretas dan menyebarkan data seputar dalang kematian aktivis HAM Munir, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir dan buzzer pro pemerintah Denny Siregar.

Sebelumnya, hacker Bjorka mengklaim telah membocorkan lebih dari 679.180 ribu dokumen. Data yang berukuran 40 megabyte itu diretas per September 2022.

Dalam situs breached.to, Bjorka mengunggah sejumlah dokumen yang diklaim milik Presiden Jokowi pada periode 2019-2021.

"Berisi transaksi surat tahun 2019-2021 serta dokumen yang dikirimkan kepada Presiden termasuk kumpulan surat yang dikirim oleh Badan Intelijen Negara yang diberi label rahasia," tulis Bjorka di situs tersebut, dikutip Sabtu (10/9/2022).

"I will give you a name if you ask who was behind Munir's murder. He is Muchdi Purwopranjono who currently serves as Chairman of the Berkarya Party (Aku akan beri sebuah kalian nama jika kalian tanya siapa di balik pembunuhan Munir. Dia adalah Muchdi Purwopranjono yang kini sedang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya)," tulis Bjorka melalui artikelnya yang diunggah Twitter.

Lebih dari itu, Bjorka menyindir Ketua DPR RI Puan Maharani yang merayakan ulang tahun dalam Rapat Paripurna DPR ketika ratusan orang demo soal kenaikan harga BBM di depan Gedung DPR.

Editor : Maulana Salman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut