Logo Network
Network

PSI Solo Polisikan Akun Twitter yang Lecehkan Selvi Ananda Istri Gibran

R August
.
Senin, 29 Mei 2023 | 19:18 WIB
PSI Solo Polisikan Akun Twitter yang Lecehkan Selvi Ananda Istri Gibran
Kader PSI Solo saat melaporkan kasus dugaan pelecehan terhadap Selvi Ananda, istri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di medsos, Senin (29/5/2023). Foto: MNC Portal/R August.

SOLO, iNewsSemarang.id - Ujaran pelecehan terhadap Selvi Ananda istri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di akun Twitter berbuntut panjang pada pelaporan pelaku ke pihak berwajib. Laporan tersebut dilayangkan oleh DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo dengan tujuan memberi efek jera pada pengguna media sosial (medsos).

Ketua DPD PSI Solo, Antonius Yogo Prabowo mengatakan, pihaknya melaporkan kasus dugaan pelecehan tersebut setelah melakukan koordinasi internal dengan para kader. Dia menilai, ujaran tidak pantas dan merupakan hal yang brutal.

"Bagi kami menuliskan hal yang tidak pantas, menuliskan hal yang brutal dan tidak bisa dijadikan contoh," katanya setelah melapor ke Polresta Solo, Senin (29/5/2023). 

Ujaran pelecehan itu sendiri dilontarkan oleh akun @P40812 di Twitter Minggu (28/5/2023). Akun menuliskan kalimat yang ditandai ke akun @gibran_tweet. 

Yogo menegaskan, pihaknya tidak melakukan koordinasi sama sekali dengan Gibran terkait tindakan pelaporan itu. Tindakan adalah murni dari Kader PSI.

""Saya yakin mas Gibran dalam hal ini tidak mungkin melaporkan, dia menanggapinya santai. Kami dari anak muda sadar untuk memberi efek jera, semua orang harus hati-hati," katanya.

Yogo menjelaskan, laporan dilayangkan untuk memberikan efek jera dan pendidikan kepada para pengguna media sosial. Kata-kata pelecehan harus segera dihentikan.

"Kita sudah jenuh dan jengah ketika ada orang yang dengan seenaknya melecehkan, menghina di luar kepantasan harus segera dihentikan," ucapnya. 

Follow Berita iNews Semarang di Google News

Halaman : 1 2
Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.