get app
inews
Aa Read Next : Pemuda yang Hanyut di Sungai Sragi Pekalongan Ditemukan Tewas, Diduga Ketakutan Dikeroyok

Geger, Warga Pekalongan Temukan Perempuan Muda Tewas Gantung Diri

Kamis, 20 Oktober 2022 | 06:56 WIB
header img
Perempuan muda di Pekalongan tewas gantung diri. Foto: Reuters

PEKALONGAN, iNewsSemarang.id - Warga Pekalongan digegerkan dengan penemuan seorang perempuan muda yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Korban melakukan aksi bunuh diri tersebut di rumahnya di Desa Gondang, RT 005/002 Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Korban yang pertama kali ditemukan oleh adiknya yang baru pulang bekerja itu diketahui bernama Khotimah Tunil Hayati (26), warga Gang Sidodadi, Desa Gondang RT 005/002 Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Kapolsek Wonopringgo AKP Mustadi, mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat sekitar pukul 18.00 WIB, bahwa ada seorang warga gantung diri.

"Kita mendapatkan laporan dari masyarakat sekitar pukul 18.00 WIB, ada seorang warga gantung diri, waktu ditemukan korban sudah meninggal dunia di ruang tengah rumahnya," ungkap Kapolsek, Rabu malam (19/10/2022).

Menurutnya, pertama kali korban ditemukan oleh adiknya yang saat itu baru pulang kerja. 

"Melihat kakaknya gantung diri, adiknya yang bernama Dewi Ratna Sari (17) langsung berteriak minta tolong kepada tetangganya untuk memotong selendang yang di gunakan korban untuk gantung diri," Kapolsek.

Kemudian para warga setempat melaporkan kejadian ini ke Ketua RT untuk selanjutnya dilaporkan ke Polsek Wonopringgo.

"Tim Inafis Polres Pekalongan langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian, dari hasil pemeriksaan tidak diketemukan adanya tanda-tanda kekerasan, dan ini murni gantung diri," Kapolsek.

Masih menurut Kapolsek, dari keterangan keluarga, bahwasanya korban ini mengalami gangguan jiwa, hal tersebut berdasarkan Surat Keterangan yang ada dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Semarang.

"Ada surat keterangan dari Rumah Sakit Jiwa yang ada di Semarang, bahwasanya korban pernah dirawat di sana selama dua kali, terakhir pada bulan puasa Ramadhan kemarin," pungkasnya.

Menurut saksi, tetangga korban, Diah Ratna Sari (22) menuturkan, kejadian itu sekitar pukul 16.00 WIB. Diah yang saat itu berada di rumahnya, tiba-tiba mendengar adik korban berteriak minta tolong kepada dirinya.

"Saya kaget mendengar cerita kalau kakaknya gantung diri, awalnya saya tidak percaya, setelah di lihat ternyata benar," kata Diah.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut