Berpose di Depan Mobil Mewah, Awal Merantau Rizky Billar Hanya Bawa Uang Rp1,7 Juta

JAKARTA, iNews.id - Rizky Billar mengenang masa ketika dirinya pertama kali merantau ke Jakarta. Suami Lesti Kejora membagi kenangan menjadi anak rantau di tahun 2013 melalui  akun media sosial Instagramnya.

Dalam unggahannya ia sedang berpose di depan deretan mobil mewah. Setidaknya ada ada empat mobil mewah dalam unggahan terbaru tersebut.

Baca Juga

Netizen Soroti Azizah Salsha Foto Bareng Lesti Kejora di SUGBK: Apa Ga Malu Lu?

Dia mengenang, saat merantau dia hanya membawa uang Rp 1 Juta-an. “2013 memutuskan merantau ke jakarta dengan hanya bermodalkan mimpi dan angan-angan, berbekalkan doa dan harapan besar dari orang tua, serta uang yang dibawa saat itu saya masih ingat sekali sebesar 1 juta 7 ratus ribu,” kata aktor asal Medan itu dikutip iNews.id dari keterangan fotonya, Selasa (7/12/2021). 

Meski jumlahnya tak besar dibandingkan dengan hartanya kini, namun itu menjadi permulaan dia membentuk dirinya yang sekarang.  “Namun alhamdulillah pelan-pelan si anak pemimpi ini mampu mewujudkan mimpinya satu persatu dengan apa yang dibawa tadi, sesuatu yang mungkin dianggap orang lain hal kecil namun sangat berarti bagi saya,” ujar dia. 

Menurut pria 26 tahun ini, mimpi dan doa orangtua adalah kunci keberhasilannya saat ini. “Doa orang tua, ini hal yang tak ternilai harganya, dan apa yang saya dapat sekarang adalah buah dari doa mereka yang di hijabah.. termasuk mendapatkan istri yang luar biasa,” tulis Rizky Billar. 

Baca Juga

Hamil Anak Kedua, Lesti Kejora Sebut Hadiah Terindah Ulang Tahun Rizky Billar

Dengan postingan itu, bintang sinetron Jangan Panggil Gue Pak Haji ini mengajak para pengikutnya di media sosial untuk tidak berhenti bermimpi.  “Jangan menyerah dengan apa yang kalian impikan.. fokus dengan tujuan dan selalu minta restu orang tua kalian dalam menjalankan apapun.. inshaallah keberhasilan akan menghampiri kalian. Karna pada dasarnya semua orang dikasih kesempatan yang sama, cuma tidak semua orang mau mengambilnya,” kata Rizky Billar.

Editor : Miftahul Arief