get app
inews
Aa Read Next : Makmun Optimistis Pemilu 2024 di Kendal Kondusif

Makmun Minta Kades Berdayakan Ekonomi Desa

Kamis, 08 Desember 2022 | 21:29 WIB
header img
Pelantikan Kades yang digelar secara serentak di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Kamis (8/12/2022). Foto iNews/Agus Riyadi

KENDAL, iNewsSemarang.id -  Delapan tahun pasca terbitnya Undang-Undang Desa telah membawa banyak perubahan. Paradigma membangun Indonesia dari desa telah dibuktikan dengan diberikannya kewenangan dan dukungan anggaran kepada pemerintah desa.

Demikian disampaikan Ketua DPRD Kendal, Muhammad Makmun usai menghadiri pelantikan kepala desa yang digelar secara serentak di Pendopo Tumenggung Bahurekso pada Kamis (8/12/2022).

“Yang paling mencololok dengan adanya Dana Desa, pemerintah desa kini mengelola anggaran ratusan hingga miliaran rupiah. Di satu sisi anggaran yang besar ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Namun bisa menjadi bumerang ketika tidak dikelola secara benar,” kata Makmun.

Oleh karena itu, politisi PKB itu berharap kepala desa yang baru bisa amanah dalam menjalankan jabatannya. Makmun juga berpesan agar para kades menggunakan anggaran desa secara transparan untuk mensejahterakan masyarakat desa.

“Pemerintah desa juga perlu mengupdate dan mengupgrade pengetahuannya. Contohnya terkait peruntukan dana dana, setiap tahun berubah, jika tahun 2022 ini masih fokus pada penanganan dampak pandemi Covid-19, tahun depan porsinya sudah dikurangi,” terangnya.

Lebih lanjut, Makmun meminta para kepala desa yang baru dapat segera beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan barunya. Sebagai kepala pemerintahan di tingkat desa, tegasnya, Kades diharapkan bisa memaksimalkan semua potensi yang ada di desa.

“Setelah beberapa tahun fokus pada pembangunan infrastruktur, yang perlu dioptimalkan ke depan adalah sektor-sektor pemberdayaan ekonomi masyarakat. BUMDes yang sudah ada dapat lebih dimaksimalkan untuk menggerakkan perekonomian desa,” pungkasnya.

Yang tidak kalah penting, tegasnya, para kepala desa yang baru dapat menyatukan kembali masyarakat yang sempat terbelah akibat pemilihan kepala desa. Penghapusan skat antar pendukung ini akan menjadi awal yang baik untuk membangun desa ke depan.

Diberitakan, sebanyak 62 Kepala Desa yang sebelumnya terpilih dalam Pilkades serentak beberapa waktu lalu dilantik di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Kamis (8/12/2022).

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dalam sambutannya meminta para kepala desa yang baru saja dilantik untuk bekerja secara maksimal dalam pembangunan di desanya. Dico juga meminta agar kepala desa bisa menuangkan pemikiran inovatif untuk memajukan desa dan mensejahterakan warganya.

“Ada beberapa bantuan yang diberikan pemerintah, salah satunya dana dusun, itu bisa dimaksimalkan untuk pembangunan. Sehingga sarana prasarana yang ada di desa bisa dibangun, dan membuat masyarakatnya sejahtera,” ujar Dico.

Bupati juga menegaskan kepada para kepala desa, untuk tidak lagi merasa harus dilayani. Kepala desa sekarang ini harus berkontribusi untuk masyarakatnya.

“Jadi sudah tidak ada lagi istilah minta dilayani. Panjenengan diberi amanah dan kepercayaan oleh masyarakat saat pilkades kemarin itu, tujuannya untuk melayani masyarakat. Baik terkait dunia pendidikan, kemudian di bidang administrasi, bidang ekonomi dan sosial, serta lainnya,” tandas Dico.

Acara pelantikan dihadiri Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Ketua DPRD Kendal Muhammad Makmun, beserta seluruh jajaran Forkopimda dan kepala OPD terkait. Selain itu, ribuan warga juga turut hadir menyaksikan kepala desanya yang baru dilantik.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut