get app
inews
Aa Read Next : Tanda-tanda Fisik Hari Kiamat Menurut Alquran dan Sains, Apa Saja?

Kelak, di Surga Manusia Tak Tidur bahkan Tak Lelah, Begini Penjelasan Hadist

Selasa, 13 Desember 2022 | 11:00 WIB
header img
Ilustrasi pintu surga. Foto : Ist

JAKARTA, iNewsSemarang.id – Di dalam Alquran, surga digambarkan sebagai tempat yang penuh kenikmatan. Di sana terdapat mata air-mata air yang mengalir, para bidadari dan juga tidak akan pernah mati alias hidup selama-lamanya.  

Kelak, manusia yang digolongkan sebagai ahli surga,juga tidak akan pernah tidur di dalamnya. Meski demikian, para ahli surga juga tidak merasa lelah selama menikmati kesenangan. Para penghuni surga akan disibuk dengan bergelimang kenikmatan.

Dalam ajaran Islam, surga adalah tempat yang penuh dengan kenikmatan pada hari kiamat kelak disediakan oleh Allah SWT untuk orang yang beriman dan bertakwa.

Dilansir dari Buku Akidah Akhlak Kelas IX Madrasah Tsanawiyah, surga menjadi tempat terakhir yang diciptakan oleh Allah SWT untuk memberikan balasan atas perbuatan manusia semasa di dunia.

Berbagai kenikmatan akan dirasakan para penghuni surga. Secara visual, surga tidak dapat di gambarkan melalui media apa pun, sebab tempat itu adalah hak penuh Allah swt atas selauruh makhluk di dunia ini. Allah swt hanya memberikan gambaran dalam Al Quran tentang keadaan yang terjadi di tempat tersebut.

Gambaran kenikmatan itu sebagaimana termaktub dalam Al Quran, Surat Ad Dukhan ayat 51-57. Allah SWT berfirman:

إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي مَقَامٍ أَمِينٍ (51) فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍ (52) يَلْبَسُونَ مِنْ سُنْدُسٍ وَإِسْتَبْرَقٍ مُتَقَابِلِينَ (53) كَذَلِكَ وَزَوَّجْنَاهُمْ بِحُورٍ عِينٍ (54) يَدْعُونَ فِيهَا بِكُلِّ فَاكِهَةٍ آمِنِينَ (55) لَا يَذُوقُونَ فِيهَا الْمَوْتَ إِلا الْمَوْتَةَ الأولَى وَوَقَاهُمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ (56) فَضْلا مِنْ رَبِّكَ ذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ

 

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman, (yaitu) di dalam taman-taman dan mata air-mata air; mereka memakai sutra yang halus dan sutra yang tebal, (duduk) berhadap-hadapan, demikianlah. Dan kami berikan kepada mereka bidadari. Di dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman (dari segala kekhawatiran), mereka tidak akan merasakan mati di dalamnya kecuali mati di dunia. Dan Allah memelihara mereka dari azab neraka, sebagai karunia dari Tuhanmu. Yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar. (QS. Ad Dukhan: 51-57).

 

Kenapa di Surga Tidak Bisa Tidur

Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan, bahwa ayat tersebut di atas menjelaskan tempat yang dimaksud adalah di dalam surga. Mereka yakni para penghuninya aman di dalamya dari kematian, tidur dan terusir.

Para penghuni surga juga tidak ada kesedihan, kaget maupun lelah. Mereka juga aman dari godaan setan dan tipuannya, serta aman dari segala musibah dan malapetaka.

Para penghuni surga juga tidak bisa tidur karena mereka disibukkan dengan kenikmatan yang diterimanya sebagai balasan atas amal perbuatan selama di dunia.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut