JAKARTA, iNewsSemarang.id – Kemampuan dan keterampilan abad ke-21 perlu diasah sejak dini untuk menghadapi tantangan baru dan menjadi dasar kesuksesan di masa depan.
Berdasarkan penelitian meta-analisis terkait keterampilan abad ke-21 di pendidikan dasar dan menengah oleh World Economic Forum (2015), diketahui bahwa keterampilan abad ke-21 terdiri dari 16 keterampilan yang dibagi kedalam tiga kategori, yakni kompetensi, literasi dasar, serta kualitas karakter.
Dilansir dari laman Direktorat SMP Kemendikbudristek, berikut adalah rincian dari tiga keterampilan tersebut
1. Kompetensi
Kompetensi berkaitan tentang bagaimana siswa mendekati tantangan yang kompleks. Ada empat kompetensi yang perlu dipelajari untuk menghadapi abad ke-21, yakni keteramplan kreativitas, keterampilan berkolaborasi, keterampilan berpikir kritis, dan keterampilan berkomunikasi.
2. Literasi Dasar
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, literasi diartikan sebagai kemampuan individu dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk kecakapan hidup. Keterampilan ini yang nantinya dibutuhkan siswa untuk membangun kompetensi dan karakter yang lebih maju.
Ada enam bentuk literasi yang perlu dipahami, yaitu literasi numerasi, literasi teknologi informasi komunikasi (TIK), literasi baca-tulis, literasi keuangan, literasi saintifik, dan juga literasi budaya dan kewarganegaraan.
3. Kualitas Karakter
Selain kedua keterampilan diatas, untuk menghadapi abad ke-21 juga diperlukan karakter yang kuat. Hal ini yang akan menggambarkan bagaimana siswa bisa mendekati lingkungan yang semakin berubah.
Karakter ini dibagi kedalam enam keterampilan yang memuat keterampilan kesadaran sosial dan budaya, keterampilan beradaptasi, keterampilan rasa ingin tahu, keterampilan kepemimpinan, keterampilan ketekunan, serta keterampilan inisiatif.
Begitulah sederet penjelasan terkait keterampilan yang perlu diasah untuk menghadapi abad ke-21.(Mg/Fitri Arifah)
Editor : Agus Riyadi