MALANG, iNewsSemarang.id - Ketua Umum PSSI terpilih, Erick Thohir diminta untuk melibatkan ulama dalam persepakbolaan Indonesia, salah satunya terkait pembangunan stadion. Dorongan tersebut datang langsung dari Ketua Umum (Ketum) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim) KH Marzuki Mustamar.
"Kita akan bikin suatu venue kiai diajak di situ ikut venue seperti ini. Musalanya harus sekian di sini, tempat wudhu-nya kayak begini, dan segala macamnya," ucap KH Marzuki Mustamar, dikonfirmasi iNews.id, Sabtu (18/2/2023).
Marzuki mengatakan, ulama juga bisa dilibatkan untuk membimbing suporter agar tidak lagi terjadi kerusuhan dan mau menerima keputusan dari wasit sekaligus tim yang didukungnya. Hal ini penting agar Tragedi Kanjuruhan di Kabupaten Malang tidak terulang.
"Ke depan kita ingin sekali kiai dilibatkan, kepengen membimbing para pemain, para suporter. Saya berharap ketika beliau (Erick Thohir) yang jadi nanti NU atau saya, atau kiai siapa ikut diberi hak bicara bagaimana menata persepakbolaan Indonesia," ujar pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad itu.
Marzuki juga meminta Erick Thohir dan kepengurusan PSSI periode 2023-2027 bisa memedulikan perkembangan sepak bola di lingkungan pondok pesantren. Apalagi banyak talenta-talenta muda sepak bola seperti Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman, hingga Muhammad Rafli Mursalim yang merupakan jebolan pesantren.
"Jangan lupa di pesantren itu banyak talenta pesepak bola, jangan abaikan nanti modelnya kayak apa, di NU kan liga santri ada, terus mungkin ada liga mahasiswa, ada liga apa lagi, juara dari liga-liga komunitas itu nanti tempat pembibitan juga," katanya.
Editor : Maulana Salman