JAKARTA, iNewsSemarang.id - Puslabfor Polri dikerahkan ke lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Namun pihaknya akan melakukan olah TKP usai area merah itu benar-benar dinyatakan aman.
Kapuslabfor Polri Brigjen Pol Haris Aksara menjelaskan olah TKP baru bisa dimulai jika Pertamina menyatakan area Depo Pertamina sudah aman.
“Kita ini kan belum olah TKP, kita olah TKP kalau sudah ada informasi dari Pertamina, dari HSE. Kalau sudah dinyatakan clear dan aman, baru akan olah TKP,” kata Kapuslabfor, Sabtu (4/3/2023).
Polisi juga akan menggunakan sejumlah alat dalam melakukan olah TKP itu. Salah satunya menggunakan satelit untuk menentukan titik awal kejadian.
“Kemudian ada alat yang digunakan dari satelit, kita juga gunakan drone sehingga kita bisa penyebab pertama dari mana,” ucapnya.
Haris belum merinci kapan olah TKP akan dimulai. Dia memastikan jajaran Polri sudah bersiaga sejak malam kebakaran kemarin.
Diketahui kebakaran hebat melanda Depo Pertamina Plumpang, Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara yang merembet ke permukiman warga, Jumat (3/3/2023) malam. Akibat insiden ini belasan korban tewas, puluhan warga terluka, dan ribuan lainnya mengungsi. Warga mencium bau menyengat sebelum terjadinya kebakaran.
Editor : Maulana Salman