Kecelakaan Maut di Kota Semarang, 4 Pengendara Motor dan 1 Pejalan Kaki Tewas

SEMARANG, iNews.id – Kecelakaan lalu lintas terjadi di lokasi berbeda di Kota Semarang pada Kamis (14/9/2023) malam. Lima orang tewas dalam kecelakaan tersebut, terdiri dari empat pengendara sepeda motor dan satu pejalan kaki.

Insiden kecelakaan terjadi di beberapa Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan kondisi jalanan licin setelah hujan mengguyur Kota Semarang pada malam Kamis. 

Baca Juga

Kecelakaan Maut Mobil TvOne di Tol Pemalang, Ini Identitas 3 Korban Tewas dan 2 Luka-luka

Data dari Satlantas Polrestabes Semarang mengungkapkan bahwa insiden pertama terjadi di Jalan Brigjen Katamso, dekat perempatan Milo, sekitar pukul 19.00 WIB. 

Dalam insiden ini, dua pengendara sepeda motor Vario dengan nomor polisi AD 2310 O tewas setelah menabrak sebuah mobil. 

Pengendara bernama Irfan, warga Sukoharjo, dan pemboncengnya Rizky Dwi, warga Banyumas. Rizky meninggal di TKP, sementara Irfan meninggal setelah dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang karena luka berat di kepala. 

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Maut Mobil TvOne di Tol Pemalang, Menepi lalu Ditabrak Truk dari Belakang

Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi saat hujan lebat, dengan pengendara motor oleng ke kanan melewati marka tengah yang tidak putus dan akhirnya terjatuh, menyebabkan tabrakan dengan mobil yang datang dari arah berlawanan.

Insiden kedua terjadi di Jalan Candi Raya, Ngaliyan, sekitar pukul 19.30 WIB, di mana sepeda motor Supra H 3351 L bertabrakan dengan truk tronton H 8353 OG. Pengendara sepeda motor asal Ngaliyan tewas di TKP karena luka berat di kepala.

Peristiwa ketiga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso, sebelah timur trafficlight Madukoro Semarang Barat, sekitar pukul 22.00 WIB. 

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Tol Kandeman Batang: Mobil Kapolres Boyolali Tabrak Truk, Sopir dan Ajudan Tewas

Insiden ini melibatkan sepeda motor Vario H 4581 RF dengan kendaraan tak dikenal. Pengendara motor bernama Putu, seorang mahasiswa asal Denpasar Bali, tewas di TKP karena luka berat di kepala. 

Putu sedang berkendara dari barat ke timur, dan saat di lokasi, ia mengambil bahu jalan dan terpeleset karena perbedaan ketinggian dengan ruas jalan cor. 

Saat terpeleset, Putu jatuh dan ditabrak oleh kendaraan tak dikenal yang melaju searah di sebelah kanannya.

Baca Juga

7 Fakta Kecelakaan Maut Bus Tabrak Truk di Pati Tewaskan 6 Orang, Nomor 5 Diduga Sopir Mengantuk

Insiden keempat yang menyebabkan korban tewas terjadi di Jalan Kaligawe Raya, sekitar pukul 23.00 WIB. 

Korban adalah seorang pejalan kaki bernama Nurfaishal, warga Surakarta. Diketahui bahwa Nurfaishal menghadang kendaraan tak dikenal yang melintas dari timur ke barat, sehingga tertabrak dan tewas karena luka berat di kepala.

Ipda Agus menambahkan bahwa pihak berwenang masih mengumpulkan keterangan dari saksi yang mengetahui kejadian dan mencari rekaman CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.

Baca Juga

Kecelakaan Maut Bus Tabrak 2 Truk di Pantura Pati Tewaskan 6 Orang, Ini Kata Dirlantas Polda Jateng

Di sisi lain, insiden laka-lantas juga terjadi di ruas Jalan Setia Budi, tepatnya di depan Hotel Serata Banyumanik, seberang Markas Banteng Raider. 

Seorang ibu dan anak yang menyeberang jalan ditabrak oleh sepeda motor yang melintas dari utara ke selatan. Kecelakaan ini juga menyebabkan beberapa sepeda motor lain di belakangnya terjatuh. 

Saat kejadian, jalanan dalam kondisi basah akibat hujan. Para korban, termasuk anak kecil yang menyeberang jalan, mengalami luka-luka.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta