get app
inews
Aa Read Next : 7 Amalan Istimewa di Bulan Rajab yang Wajib Diketahui Umat Muslim

Mustajab, Inilah Doa yang Diajarkan Rasulullah saat Memasuki Bulan Rajab

Rabu, 02 Februari 2022 | 23:39 WIB
header img
Doa memasuki bulan rajab. Dok. NU Online

SEMARANG, iNews.id – Umat muslim akan memasuki bulan Rajab 1443 hijriah pada Kamis, 3 Februari 2022. Mengingat keutamaan bulan Rajab, banyak orang mencari referensi untuk mempersiapkan diri memasuki bulan ini. Dari doa mamsuki bulan Rajab hingga amalan bulan Rajab.

Dikutip dari laman NU Online, Rasulullah SAW menyampaikan bahwa bulan Rajab adalah bulannya Allah SWT, sedangkan bulan Sya'ban adalah bulannya Rasulullah, sementara bulan Ramadhan merupakan bulannya umat Nabi Muhammad.  

Bulan Rajab juga menjadi bulan persiapan menyambut bulan suci Ramadhan. Karena itu, sejumlah umat muslim mulai menata diri dengan melakukan berbagai macam amalan ibadah, dengan mempelajari tata cara beribadah di bulan Rajab ini.

Doa Memasuki Bulan Rajab

Rasulullah mencontohkan, saat memasuki bulan Rajab beliau membaca:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Allâhumma bârik lanâ fî rajaba wasya‘bâna waballighnâ ramadlânâ

“Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadlan.”


Puasa Bulan Rajab

Selain berdzikir dan berdoa, pada bulan Rajab umat Islam juga dianjurkan untuk berpuasa. Mengenai tatacara menjalankan ibadah puasa di bulan rajab, bacaan niat, hari dan tanggal yang dianjurkan untuk mendapatkan keutamaan bulan Rajab, dapat dibaca di sini.

Sholat Bulan Rajab

Imam al-Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumuddin berpendapat bahwa shalat sunah mutlak di bulan Rajab adalah mustahabbah (sunah). Shalat sunah mutlak ini biasa dilakukan oleh orang salih pada masanya.

Imam Ghazali menjelaskan bahwa seseorang yang berpuasa di hari Kamis dalam bulan Rajab, kemudian melakukan shalat sunah sebanyak dua belas rakaat di antara waktu shalat Isya dan sepertiga malam, maka permohonannya akan dikabulkan.  

Adapun tata cara melakukan shalat dua belas rakaat itu seperti shalat sunah pada umumnya, yaitu dilakukan dengan shalat dua rakaat dengan satu kali salam. Bila shalat dua belas rakaat berarti terdapat enam kali salam. Setiap rakaat setelah membaca surat Al-Fatihah, disunahkan membaca surat Al-Qadar sebanyak 3 kali dan Al-Ikhlas sebanyak 12 kali.  

 Setelah selesai shalat, kita dianjurkan membaca shalawat sebanyak 70 kali.  Shalawat yang dibaca adalah:
Allahumma shalli ‘ala Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi.

Setelah membaca shalawat, kita dianjurkan sujud dengan membaca
subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70 kali.

Setelah selesai sujud, duduklah sejenak dengan membaca
rabbighfir warham wa tajawaz ‘amma ta’lam innaka antal a’azzul akram sebanyak 70 kali.

Setelah itu, kembali sujud dengan membaca
subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70 kali. 

Setelah selesai, mohonlah kepada Allah SWT atas hajat yang diinginkan.

Editor : Sulhanudin Attar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut