get app
inews
Aa Text
Read Next : Daftar 8 Tempat Sarapan Pagi di Semarang, Menunya Enak dan Bikin Kegihan

Kronologi Pria Tewas di Majapahit Semarang, Dibunuh Buntut Cekcok saat Pesta Miras

Kamis, 14 Maret 2024 | 18:29 WIB
header img
Peristiwa pembunuhan terjadi di Jalan Majapahit tepatnya depan Restoran Padang Divaminang, Kamis (14/3/2024) sekira pukul 14.30 WIB. (Foto: IST)

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Pria tewas yang ditemukan tergeletak bersimbah darah di Jalan Majapahit, Kota Semarang, Jawa Tengah dipastikan korban pembunuhan. Kronologi pembunuhan bermula dari cekcok saat korban pesta minuman keras (miras) dengan temannya.

Satu korban tewas di Jalan Majapahit tepatnya depan Restoran Padang Divaminang, Kamis (14/3/2024) sekira pukul 14.30 WIB itu bernama Heru Ariyanto (34). Korban ditusuk rekannya sendiri menggunakan senjata tajam saat pesta miras tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

“Sempat geger di seberang jalan, dia (korban) lari nyeberang tapi masih dikejar, pakai sajam,” kata Dwi Kurniawan, tetangga korban yang ada di lokasi kejadian.

Korban yang ditusuk dan disabet senjata tajam memang sempat menyeberang jalan, namun akhirnya jatuh tersungkur.

Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Reskrim Polrestabes Semarang Kompol Aris Munandar mendatangi TKP dan melakukan sejumlah penyelidikan bersama tim. Dia menyebut korban dan pelaku awalnya minum miras bersama.

“Tersangka ini tersinggung lalu mengeluarkan diduga sajam ditusukkan ke korban,” kata dia.

Tim Unit Identifikasi dan Olah TKP Satuan Reskrim Polrestabes Semarang melakukan sejumlah pemeriksaan TKP maupun luar jenazah.

Didapati luka sajam di perut dan tangan korban. Jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Semarang yang lokasinya berdekatan dengan TKP.

“Untuk lengkapnya (luka dan penyebab meninggal dunia) tunggu hasil autopsi,” lanjut Wakasat Reskrim.

Dia menyebut pada peristiwa itu satu orang diduga pelaku sudah diamankan dan saat ini masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.

“Inisial R, pelaku sudah ditahan, masih kami dalami apakah ada orang lain lagi yang terlibat atau tidak,” ujar Wakasat Reskrim.(Arni Sulistiyowati)

Editor : Maulana Salman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut