MAGELANG, iNewsSemarang.id – Kejadian nahas menimpa Sakdiyah (42) dan Budi Purwanto (48), warga Karangkulon Bandongan, Kabupaten Magelang. Kakak beradik tercebur sumur pada Rabu (29/5/2024).
Beruntung nyawa keduanya berhasil diselamatkan. Basarnas Unit Siaga SAR (USS) Borobudur beserta tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi keduanya dari dasar sumur di Bandongan Magelang dalam keadaan selamat.
"Kami menerima informasi adanya dua orang yang berada di dalam sumur pada pukul 19.20 WIB dan langsung kami kirimkan satu tim untuk melakukan penyelamatan,” kata Budiono, Kepala Basarnas Semarang dalam siaran pers, Kamis (30/5) pagi.
Awalnya korban S menimba air di sumur yang berada di dalam rumahnya. Namun nahas ia terpeleset dan langsung masuk kedalam sumur karena ketinggian bibir sumur hanya 10 cm. Sang Kakak, BP, yang kebetulan sedang main ke rumah adiknya tersebut kaget mendengar suara benda jatuh ke dalam sumur.
Saat ditengok ternyata sang adik sudah berada di dalam sumur. Berniat menolong, BP kemudian turun ke dalam sumur yang berkedalaman 14 meter itu dengan menggunakan seutas tambang. BP yang sudah berhasil turun ternyata tak mampu naik lagi keatas karena kelelahan.
BP kemudian berteriak meminta tolong yang akhirnya kejadian tersebut diketahui oleh anggota keluarga lainnya yang kemudian meminta pertolongan ke tim SAR. Tim SAR yang tiba pukul 20.15 WIB langsung melakukan evakuasi.
Evakuasi berjalan cukup sulit karena area yang sempit mengingat letak sumur yang berada di dalam rumah. Akhirnya sekitar pukul 21.00 WIB keduanya berhasil diangkat dari dalam sumur dalam keadaan selamat.
"Keduanya tidak mengalami luka berarti namun tetap kami bawa ke RS Tidar Magelang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Terimakasih tim SAR gabungan atas usahanya sehingga korban bisa segera terselamatkan," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni