“Tapi di babak kedua dengan beberapa pergantian yang kita lakukan lalu perubahan cara bermain juga membuat jauh lebih baik dari babak pertama,” ujarnya.
Dia mengatakan bahwa turnamen ini dimanfaatkan untuk trial pemain baru baik mancanegara maupun lokal. “Turnamen ini kita gunakan untuk trial, melihat sejauh mana kapasitas mereka untuk bergabung dengan kita juga memberi menit bermain untuk beberapa pemain muda kami,” ujarnya.
Pihaknya melakukan evaluasi terhadap beberapa pemain trial, kemudian bagaimana pemain muda. “Pertama effortnya sangat tinggi tapi ketika ada di dalam lapangan cara pengaturan tempo ritme itu yang mungkin nanti akan kita perbaiki, tapi itu bisa mereka dapatkan dengan sendirinya seiring dengan menit bermain yang mereka dapatkan nanti bersama PSIS di masa datang,” ujarnya.
Ridwan berharap banyak pertandingan yang nantinya melibatkan pemain muda, sehingga nanti saat di Liga 1 pemain muda dalam kondisi yang siap.
Editor : Ahmad Antoni