get app
inews
Aa Text
Read Next : Ukraina Bakal Gabung NATO, Eropa Terancam Serangan Nuklir Rusia

Jokowi Serukan Permintaan Cegah Perang Ukraina

Rabu, 09 Maret 2022 | 00:27 WIB
header img
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut perang yang terjadi antara Ukraina dan Rusia dapat berdampak pada krisis kemanusiaan terutama bagi pengungsi. (tangkapan layar)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mulai menyerukan permintaan untuk mencegah perang antara Rusia dan Ukraina. Permintaan ini disampaikan Jokowi dari akun Twitternya, Selasa (8/3/2022).

Jokowi menyebut perang yang terjadi antara Ukraina dan Rusia dapat berdampak pada krisis kemanusiaan terutama bagi pengungsi.

"Apabila krisis berlanjut niscaya akan terjadi krisis pengungsi terbesar sepanjang abad. Inilah yang harus kita sama-sama cegah agar jangan sampai terjadi," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan gagalnya gencatan senjata antara Ukraina dan Rusia juga akan mendorong bertambahnya korban jiwa.

"Gagalnya kesepakatan gencatan senjata di Ukraina bukan hanya mendorong eskalasi konflik bersenjata tetapi semakin bertambahnya korban jiwa dan krisis kemanusian di Ukraina," kata Jokowi.

Jokowi menjelaskan, menurut United Nations High Commisioner For Refugees (UNHCR), sudah 1,2 juta orang harus mengungsi ke negara lain karena perang di Ukraina.

"Perang adalah persoalan ego, melupakan sisi kemanusiaan, dan hanya menonjolkan kepentingan dan kekuasaan," katanya.

Editor : Agus Riyadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut