Adopsi EBT, khususnya energi surya, juga didukung oleh ekosistem yang semakin memadai, termasukregulasi dengan skema kuota dan keterjangkauan teknologi. Teknologi ini memainkan peran penting dalam efisiensi produksi PLTS bagi sektor industri.
Sebagai salah satu mitra teknologi utama SUN Energy, Huawei Digital Power memegang peranan penting dalam mendukung keberhasilan implementasi solusienergi surya di sektor industri.
Jimmy Carlos Simamora, Channel Marketing Manager Huawei Digital Power, menegaskan pentingnya kolaborasi dengan SUN Energy dalam mendorong adopsi teknologienergi surya.
"SUN Energy adalah mitra strategis bagi Huawei dalam mengakselerasi adopsi energi terbarukan diIndonesia, terutama di sektor industri. Dengan pengalaman dan portofolio yang kuat, SUN Energy telahmembuktikan diri sebagai pemain kunci dalam pengembangan PLTS. Huawei menyediakan solusiteknologi yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengoptimalkan kinerja PLTS, mulaidari inverter cerdas hingga sistem manajemen energi berbasis IoT,” kata Jimmy.
“Kolaborasi kami memungkinkanterciptanya ekosistem energi yang andal, efisien, dan terjangkau bagi sektor industri. Kami percayabahwa dengan dukungan teknologi inovatif, SUN Energy dapat mempercepat transformasi hijau diIndonesia, termasuk di wilayah strategis seperti Jawa Timur yang memiliki potensi besar dalampengembangan PLTS,” katanya.
Dengan diselenggarakannya Green Future Summit, SUN Energy berharap dapat mempercepat transformasi hijau di sektor industri melalui kolaborasi lintas sektor, adopsi teknologi canggih, danpenerapan solusi energi berkelanjutan. Jawa Timur, sebagai pusat pengembangan PLTS, menjadi sorotandalam mendukung target pengurangan emisi nasional.
Editor : Ahmad Antoni