WASHINGTON, iNewsSemarang.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meningkatkan Rusia yang hingga saat ini masih menyerang Ukraina agar ridak menyerang satupun negara anggota Nato. Menurut Biden, dengan menyerang satu saja negara anggota NATO bisa memicu terjadinya perang dunia ke tiga.
Joe Biden juga menegaskan militernya akan menjaga setiap jengkal wilayah negara anggota NATO dari serangan Rusia.
"Kami akan terus berdiri bersama sekutu kami di Eropa dan mengirim pesan yang jelas bahwa kami akan mempertahankan setiap inci wilayah NATO, setiap inci bersama NATO yang bersatu," kata Biden, dalam sambutannya di Kaukus Partai Demokrat DPR, Jumat, dikutip dari Sputnik.
Dia pun menjelaskan alasan mengapa memindahkan pasukannya ke Eropa Timur belakangan ini, di tengah ketegangan antara Rusia dan Ukraina.
"Itulah mengapa saya memindahkan lebih dari 12.000 pasukan AS di sepanjang perbatasan dengan Rusia: Latvia, Estonia, Lituania, Rumania, dan lainnya, karena jika mereka (Rusia) bergerak sekali saja, dan jika kami menanggapinya, ini adalah Perang Dunia III," katanya.
Biden kembali menegaskan AS punya kewajiban mulia untuk menjaga wilayah NATO, kewajiban yang tertuang dalam Pasal 5. Dia pun menggariwbawahi bahwa Ukraina bukan anggota NATO, sehingga Perang Dunia III tak akan terjadi di negara itu.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada 21 Februari mengakui kemerdekaan dua wilayah Ukraina yang memisahkan diri yakni Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) disertai dengan perintah pengiriman pasukan.
Selanjutnya 2 hari kemudian Putin memerintahkan operasi militer khusus ke Ukarina yang disusul keesokan harinya dengan serangan militer.
AS dan NATO menegaskan tak akan mengirim pasukan ke Ukraina karena bukan anggota NATO. Selain itu keterlibatan NATO dalam pertempuran langsung dengan Rusia bisa memberikan dampak luas di Eropa.
Editor : Agus Riyadi