KENDAL, iNewsSemarang.id - Dua pekan menjelang bulan suci Ramadan, harga sejumlah komoditas mengalami kenaikan cukup signifikan. Berdasarkan pantauan di Pasar Pagi Kaliwungu, kenaikan harga terjadi sejak empat hari yang lalu.
Komoditas bumbu dapur seperti cabe rawit, bawang putih dan kemiri mengalami kenaikan cukup signifikan.
Cabe rawit yang sebelumnya per kilogram Rp 48.000 naik menjadi Rp 60.000. Bawang putih sebelumnya Rp 28.000 menjadi Rp 38.000.
Sementara, harga kemiri juga mengalami kenaikan dari Rp 32.000 menjadi Rp 38.000.
Harga lain seperti telur juga mengalami kenaikan dari Rp20.000 perkilogram menjadi Rp25.000 perkilogram. Rambak kulit yang awalnya Rp 65.000 menjadi Rp 76.000.
Kemudian minyak goreng kemasan premium mengalami kenaikan dari Rp 14.000 menjadi Rp 18.000 dan minyak goreng curah naik dari Rp 13.000 menjadi Rp 15.000.
Sri Budiati, salah seorang pedagang sembako di Pasar Pagi Kaliwungu menjelaskan, kenaikan sudah menjadi tradisi menjelang ramadan.
“Beberapa kebutuhan pokok mengalami kenaikan, hampir semua jenis naik dan ini normal terjadi menjelang ramadan,” ujar Sri Budiati.
Kenaikan tertinggi, kata Sri Budiati, ada pada komoditas gula pasir naik sebesar Rp 30.000. “Tepung terigu dari harga sebelumnya Rp 185.000 per sak naik menjadi Rp 195.000 per sak,” ungkapnya.
Sementara itu menurut Rosida, pedagang yang lain mengungkapkan sebenarnya kenaikan harga sudah terjadi sejak sebulan lalu.
“Satu per persatu komoditas mengalami kenaikan, meski demikian belum ada keluhan dari pembeli. Dan kami berharap tidak ada kenaikan yang tinggi sehingga tidak ada keluhan dari pembeli dan kita bisa berjualan dengan normal,” katanta
Editor : Agus Riyadi