get app
inews
Aa Read Next : Specta Jateng Pingpong 2024: Diramaikan 1.144 Atlet Tenis Meja Nasional dan ASEAN

Mantap Lhur! Laporkan Kerusakan Jalan di Jateng, Direspons Kurang dari 24 Jam

Sabtu, 19 Maret 2022 | 23:55 WIB
header img
Laporan jalan rusak di Jawa Tengah dan progres pengerjaannya dapat dipantau melalui aplikasi Jalan Pintar. Foto: Ist

"Koordinasi pemprov dengan pusat atau pemkab, sudah ada MOU atau perjanjian kerja sama. Yaitu MOU antara bapak gubernur, Dirjen Kementerian PUPR, wali kota/bupati se Jawa Tengah sepakat bahwa aplikasi Jalan Cantik ini dipakai bersama," terangnya.

"Implementasi di lapangan kalau jalan nasional sudah berjalan lebih cepat karena anggarannya lebih ada, sumber daya manusia dan alat juga ada. Jadi tiap kabupaten/kota, ada kementerian, kita ada adminnya. Admin (aplikasi Jalan Cantik) itu yang meneruskan ke stakeholder," jelasnya.


Aplikasi Jalan Cantik mempertemukan warga sebagai pelapor atas kerusakan jalan dan Pemprov Jateng selaku pemangku wilayah. Berkat aplikasi ini hampir 80 persen kondisi jalan provinsi di Jateng dalam kondisi baik.

Tidak sebatas itu saja, antarpimpinan juga punya grup di aplikasi percakapan WhatsApp (WA). Jadi setiap kali ada aduan, juga bisa dilaporkan ke grup WA antarpihak terkait.

"Respons mereka cukup bagus. Kalau ada aduan tetap kita lakukan untuk secepatnya direspons. Direspons itu misalnya jalannya remuk ya dikasih rambu, diuruk," pungkasnya.

Sebagai informasi, aplikasi Jalan Cantik dikelola DPU Bina Marga Cipta Jateng. Melalui aplikasi ini masyarakat bisa melaporkan kerusakan jalan dan jembatan di wilayah Jawa Tengah. Aplikasi ini bisa diunduh melalui Google Play Store.

Setiap laporan yang dikirim akan segera ditindaklanjuti. Tidak hanya itu saja, pelapor juga bisa memantau progress laporan dari perbaikan mulai dikerjakan hingga selesai melalui aplikasi.

Editor : Sulhanudin Attar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut