get app
inews
Aa Text
Read Next : KPK Sita 5 Aset Senilai Rp60 Miliar terkait Kasus Pencairan Kredit Fiktif Bank Jepara Artha

Kadisdik Semarang Ungkap Suami Mbak Ita Minta Anggaran Rp20 Miliar untuk Pengadaan Meja Kursi SD

Kamis, 10 Juli 2025 | 18:42 WIB
header img
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bambang Pramusinto saat diperiksa sebagai saksi dalam sidang di Pengadilan Tipikor Semarang, Kamis (10/7/2025). Foto: iNewsSemarang.id/Antara

Pada usulan perubahan APBD 2023, kata dia, sudah dialokasikan anggaran Rp920 juta yang kemudian melonjak menjadi Rp20 miliar. Dari pagu sebesar itu, pengadaan meja dan kursi SD terealisasi sebesar Rp18 miliar.

Dalam kesaksiannya, saksi menyebut akibat pengajuan anggaran Rp20 miliar itu, alokasi anggaran rehabilitasi gedung sekolah sebesar Rp6 miliar akhirnya batal dilaksanakan.

"Pergeseran anggaran itu atas rekomendasi TAPD. Salah satu penyebabnya karena ada pengajuan meja dan kursi tersebut," katanya dalam sidang yang dipimpin Hakim Ketua Gatot Sarwadi itu.

Proyek pengadaan meja dan kursi SD tersebut, kata dia, akhirnya terealisasi dengan PT Deka Sari Perkasa sebagai pelaksana pekerjaannya.

Terhadap kesaksian tersebut, mantan Wali Kota Hevearita G. Rahayu mempertanyakan keterangan tentang pergeseran anggaran rehabilitasi gedung sekolah ke pengadaan meja kursi SD itu.

Menurut dia, gagalnya realisasi anggaran rehabilitasi gedung sekolah itu bukan akibat pengajuan anggaran Rp20 miliar yang diminta Alwin Basri itu.

"Anggaran itu tidak dengan sengaja digeser. Anggaran Rp6 miliar itu tidak terealisasi karena waktu lelang yang pendek sehingga tidak mungkin terealisasi," ujarnya.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut