Kisah Pilu Rahmat, Remaja 15 Tahun Gagal Ginjal gegara Doyan Minuman Kemasan dan Camilan Gurih

JAKARTA, iNewsSemarang.id – Kisah pilu datang dari Rahmat, seorang remaja berusia 15 tahun yang didiagnosis gagal ginjal akibat doyan mengonsumsi minuman kemasan dan camilan gurih. 

Akibat penyakit itu, dia harus menjalani cuci darah tiga kali dalam seminggu dan dilakukan seumur hidup. Kisahnya membuat banyak netizen tersadar pentingnya menjaga kesehatan dimulai dari kebiasaan sehari-hari. 

Cerita Alami Gagal Ginjal di Media Sosial

Baca Juga

Gus Miftah Beri Beasiswa Remaja Yatim di Pati yang Viral Curi Pisang demi Adik karena Kelaparan

Rahmat secara terbuka melalui video yang diunggah di media sosial memberitahu kepada publik kalau dirinya terdiagnosis gagal ginjal. Ceritanya pun viral di media sosial.

Dia menceritakan kalau dirinya bisa kena gagal ginjal gegara kebiasaannya mengonsumsi minuman kemasan dan camilan gurih. Tak hanya itu, dia suka begadang dan tidak menyukai air putih. 

Kebiasaan tersebut yang akhirnya membuat ginjal Rahmat rusak. Bahkan, gegara suka ngemil makanan ringan gurih, tekanan darahnya tinggi di usia muda yaitu 162/93. 

Baca Juga

Kisah Pilu Tri, Buruh Pabrik Peraih SKD Tertinggi Tak Lolos CPNS karena Tinggi Badan Kurang 0,5 Cm

"Kamu tahu gak, ada anak berusia 15 tahun, sekarang harus cuci darah 3 kali seminggu gara-gara hal sepele. Namanya Rahmat. Ya, itu saya sendiri," katanya di konten viral, dikutip Selasa (15/7/2025). 

Rahmat bercerita, dia dulu adalah anak muda yang sangat aktif. Berkegiatan di sekolah hingga rajin olahraga, tapi jarang sekali minum air putih. Dia lebih senang minum minuman manis dingin dan teh kemasan. 

Gejala Awal Gagal Ginjal yang Dirasakan Rahmat

Di momen itu, Rahmat menjelaskan gejala awal gagal ginjal yang dirasakan. Awalnya mual muntah, Rahmat beranggapan itu terjadi gegara kelelahan. 

Baca Juga

Kisah Pilu Pak Tarno, Sempat Berjualan Mainan di Sekolah Kini Jualan Ikan Cupang di Pinggir Jalan

"Gak nyangka, itu ternyata tanda-tanda ginjal saya sudah mulai rusak. Sampai akhirnya fungsi ginjal saya tinggal 10 persen," ungkapnya.

Atas apa yang dialami, Rahmat pun menyarankan agar semua orang lebih peduli pada kesehatan, terutama anak muda zaman sekarang. 

"Bagi kamu yang saat ini jarang minum air putih dan lebih sering minum minuman kemasan atau minuman bersoda, hati-hati ginjal kamu bisa rusak seperti saya dan harus cuci darah," ujarnya.

Editor : Ahmad Antoni