get app
inews
Aa Text
Read Next : So Sweet! Nadin Amizah Umumkan Dilamar Faishal Tanjung

Tragis! TikToker Cantik Sana Yousaf Tewas Ditembak gegara Menolak Lamaran

Minggu, 21 September 2025 | 13:44 WIB
header img
TikToker Sana Yousaf ditembak mati di rumahnya di Pakistan oleh pria yang lamarannya ditolak. Foto/TikTok/Sanayousaf22

ISLAMABAD, iNewsSemarang.id – Kejadian tragis dialami TikToker cantik bernama Sana Yousaf (17). Korban tewas ditembak di rumahnya di Pakistan oleh pria yang cintanya ditolak. 

Pelaku nekat beraksi dengan menggunakan pistol setelah korban berulang kali menolak lamarannya. Mengutip laporan AFP, Minggu (21/9/2025), pembunuhan ini terjadi Juni lalu, namun terdakwa baru resmi didakwa di pengadilan pada Sabtu (20/9). 

Pembunuhan terhadap bintang TikTok tersebut menuai kecaman di seluruh negeri dan memicu kembali perdebatan tentang keselamatan perempuan, setelah beberapa komentar daring—di samping ucapan belasungkawa—justru menyalahkan korban atas kematiannya.

Terdakwa, Umar Hayat (22), mengaku tidak bersalah di pengadilan distrik Islamabad. "Semua tuduhan yang ditujukan kepada saya tidak berdasar dan salah," ucap terdakwa kepada Hakim Muhammad Afzal Majoka. 

Diketahui, Sana Yousaf telah mengumpulkan lebih dari satu juta pengikut di akun media sosial, termasuk TikTok, tempat dia membagikan video kafe, produk perawatan kulit, dan pakaian tradisional favoritnya. 

TikTok sangat populer di Pakistan, sebagian karena aksesibilitasnya bagi penduduk dengan tingkat literasi rendah. Perempuan telah menemukan audiens dan pendapatan di aplikasi ini, sesuatu yang jarang terjadi di negara di mana kurang dari seperempat perempuan berpartisipasi dalam ekonomi formal. 

Polisi menggambarkan pembunuhan Sana Yousaf sebagai "pembunuhan yang mengerikan dan berdarah dingin", menuduh Hayat membunuh Yousaf setelah berulang kali menolak lamarannya.

Beberapa komentar di unggahan media sosial yang membagikan berita pembunuhan Yousaf menunjukkan bahwa hal itu dibenarkan dalam masyarakat di mana "kode kehormatan" menentukan bagaimana perempuan seharusnya berperilaku. 

"Anda menuai apa yang Anda tabur," bunyi salah satu komentar yang justru menyalahkan korban. Kekerasan terhadap perempuan merajalela di Pakistan, menurut Komisi Hak Asasi Manusia negara itu, dan kasus-kasus perempuan yang diserang setelah menolak lamaran pernikahan bukanlah hal yang jarang terjadi. 

Pada tahun 2021, Noor Mukadam yang berusia 27 tahun dipenggal oleh pacarnya yang berkebangsaan Pakistan-Amerika Serikat, Zahir Jaffer, setelah korban menolak lamaran pernikahan dalam kasus yang memicu kemarahan luas.


 

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut