MAKASSAR, iNewsSemarang.id - Foto-foto Rachma, janda cantik yang diduga terlibat cinta segitiga dengan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Muhammad Iqbal Asnan, beredar di media sosial.
Informasi yang dhimpun, Senin (18/4/2022), Rachma alias Rachmawati merupakan pegawai di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar. Dia menjabat sebagai kepala seksi (kasi) Transportasi Publik Dinas Perhubungan Makassar.
Adalah Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto yang mengungkap sosok wanita cantik berinisial R yang diketahui bernama Rachma dalam hubungan cinta segitiga berujung tewasnya petugas Dishub Kota Makassar, Najamuddin Sewang.
"Kepala seksi kah apa (di Dishub Makassar). Maksudnya saya tahu orangnya," ujar Danny, Minggu (17/4/2022).
Rachma juga pengurus persatuan atlet karate di Makassar. Namun belum jelas apakah Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Makassar yang dipimpin Danny. Rachma beberapa kali mengunggah fotonya saat memakai baju karate.
"Iya, kalau tidak salah dia pengurus karate atau pengurus olahraga apa. Saya kan Ketua Forki Makassar," tutupnya.
Diketahui, Polrestabes Makassar membongkar kematian Najamuddin Sewang (40), pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang ditembak di Jl Danau Tanjung Bunga, Minggu, 3 April 2022. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Muhammad Iqbal Asnan menjadi dalang penembakan tersebut. Berdasakan hasil penyelidikan, motif pelaku adalah cinta segitiga.
"Motif di balik penembakan tersebut dilatarbelakangi cinta segitiga. Melibatkan perempuan yang disukai oleh korban dan otak penembakan, Kasatpol PP Iqbal Asnan," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budi Haryanto.
Berdasarkan hasil otopsi, ditemukan proyektil peluru didapat di bawah ketiaknya. Pemeriksaan di Labfor, proyektil peluru tersebut pabrikan dan ditembakkan dari senjata api pabrikan juga. Polisi juga telah menetapkan empat orang tersangka terkait kasus penembakan maut yang menewaskan petugas Dishub Makassar tersebut.
Editor : Maulana Salman