Jenazah WNI Korban Penembakan Belum Dipulangkan, Ibu Korban: Minta Doanya

Eka Setiawan
Ilustrasi suami bunuh istri di Pemalang. Foto: Antara

 

SEMARANG,iNewsSemarang.id- Keluarga di Semarang masih menunggu pemulangan  Novita Kurnia Putri (25 tahun), WNI yang tewas ditembak di Texas, Amerika Serikat.

Meski penembakan sudah terjadi pada Selasa (4/10/2022) lalu, namun hingga saat ini keluarga belum mendapatkan kejelasan pemulangan jenazah dari luar negeri. Korban rencananya akan dimakamkan di Semarang, kota tempat kelahirannya.

“Kan asli Semarang, Insya Allah (tidak ada kendala), minta doanya. Mohon maaf saya sebenarnya masih berduka, kelingan meneh (teringat lagi), padahal sudah tujuh harinya,” ucap Nani Muldiyani (50 tahun) ibunda korban. 

Novita tinggal di Amerika Serikat sejak 1,5 tahun yang lalu. Sebelumnya bekerja di Jerman.  Di Texas sendiri sudah sejak 1 bulan lalu. Ia menikah dengan Robert pada tahun 2020, seorang Angkatan Udara Amerika Serikat. Di luar negeri, sempat kerja di hotel.

 “Kerja kayak di hotel gitu, sebelumnya bikin anting-anting, bikin sendiri dijual di sana,” ucapnya.

Nani mengenang Novita adalah anak yang baik. Dia selalu berusaha untuk membuat ibunya senang.

“Mbak Novita itu cerita ke teman-temannya, mau nyenengin mamahnya. Anaknya baik, setiap kali mamahnya butuh apa, selalu oke,” pungkas Nani.

Dihubungi terpisah, Public Affairs Section United States (US) Embassy Indar Juniardi belum bersedia memberikan keterangan resmi perihal insiden tersebut.

“Kalau hal tersebut (perihal Novita) saya sarankan menghubungi Kementerian Luar Negeri (Republik Indonesia) atau KJRI, KBRI. Karena teknis dan administrasi pemulangan jenazah WNI dihandle oleh perwakilan Pemerintah RI di negara tersebut, dalam hal ini KJRI di New York atau KBRI di Washington DC,” tulis Indar via pesan WA.

Media San Antonio Express melaporkan saat penembakan brutal, Putri sedang mengerjakan komputernya sekitar pukul 12.40 Selasa (4/10/2022). Dua remaja laki-laki berusia 14 dan 15 tahun tiba-tiba mendatangi rumahnya dan menembakkan lebih dari 100 peluru dengan berbagai ukuran kaliber.

Sheriff Bexar County, Javier Salazer mengatakan, kedua pelaku mendatangi rumah korban dengan mengemudikan mobil curian. Senjata api yang mereka gunakan pun juga diduga hasil curian. Belakangan, diketahui bahwa para pelaku ternyata salah orang. Putri bukanlah orang yang mereka cari.

“Putri meninggal dengan luka tembak di kepala,” ujarnya.

 Dikatakan, bahwa tamu Airbnb yang sedang berada di rumah Putri yang beralamat di Blok 14000 Bald Mountain Drive, juga ikut terluka akibat penembakan itu.

“Sangat mudah bagi para penjahat untuk mendapatkan senjata saat ini,” kata Salazar.

 

 

 

Editor : Maulana Salman

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network