SEMARANG, iNews.id - Seluruh siswa madrasah di kota Semarang akan tetap masuk sekolah seperti biasanya hingga akhir Desember 2021.
Kebijakan tersebut dikeluarkan oleh kantor Kementerian Agama kota Semarang dalam surat tentang pembelajaran semester ganjil tahun 2021/2022.
Surat tertanggal 6 Desember 2021 tersebut menyebut bahwa selama masa pencegahan dan penanggulangan Corona Virus Disease 2019 pada saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 yaitu 20 Desember s.d. 3 Januari 2022 siswa tetap belajar sesuai ketentuan pembelajaran tatap muka terbatas yang berlaku.
Kepala seksi pendidikan madrasah Kementerian Agama Kota Semarang, H. Moch. Fatkhuronji kepada iNews.id menjelaskan bahwa kebijakan itu berpedoman pada regulasi surat Dirjen Pendis Kemenag RI No 4578 bln November 2021.
“Bahwa madrasah untuk semester gasal di bulan Desember 2021 tidak libur, madrasah tetap masuk dengan pola kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler,” tegasnya.
Penyebaran virus omicron ia sebut sangat cepat dan covid belum hilang dari Indonesia, maka untuk menjaga stabilitas kesehatan rakyat Indonesia diperlukan aturan untuk tidak beraktifitas seperti biasanya.
Siswa yang tidak libur nantinya dimungkinkan akan diganti di bulan Januari 2022, menunggu surat pemberitahuan peraturan walikota Semarang.
Sebagaimana diketahui madrasah-madrasah yang berada dibawah naungan diantaranya adalah Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA).
Editor : Miftahul Arief
Artikel Terkait