KENDAL, iNewsSemarang.id - Dengan bekerjasama dengan Pemkab Ciamis, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kendal berupaya untuk memperkuat perekonomian desa. Upaya ini dilakukan Kejari Kendal dengan menggelar event BUMDes Awards 2022.
Kajari Kendal, Erny Veronica Maramba mengatakan, BUMDes Awards bertujuan untuk meningkatkan kontribusi BUMDes terhadap perekonomian di desa.
"BUMDes Award ini merupakan sebuah inovasi yang sejalan dengan visi misi Kabupaten Ciamis yang tertuang dalam RPJMD,” ujarnya, Rabu (14/12/2022) di gedung Abdi Praja Komplek Setda Kendal saat menerima kunjungan dari Pemkab Ciamis.
Erny juga mengatakan, dengan keberhasilannya ketika tugas di Ciamis akan dikembangkan di Kendal. Tak hanya keberhasilanya, namun juga sudah dibangunnya rumah adhyaksa atau rumah restorative justice.
Rumah tersebut berfungsi untuk mengadakan pertemuan membahas jika terjadi permasalahan sehingga tidak sampai di pengadilan namun cukup di rumah adhyaksa sudah biasa diselesaikan.
“Di Kendal sudah berdiri rumah adhyaksa, namun belum dimanfaatkan secara maksimal sebab sudah ada pokok kejaksaan, yang masuk desa, sekolah sehingga masyarakat bisa memanfaatkan program jaksa masuk desa atau sekolah,” ucapnya.
Sekda Kendal, Sugiono, mengatakan, kondisi BUMDes di Kabupaten Kendal sepertinya masih membutuhkan penguatan. Pasalnya, dari persebaran 241 BUMDes yang ada, baru 19 yang diketahui sudah berbadan hukum. Sementara dari sisi pertumbuhan, baru satu BUMDes yang dianggap sudah maju, dan enam lainnya dalam kondisi baru berkembang.
“Bumdes di Kabupaten Kendal ada 241, namun yang berbadan hukum baru ada 19. Sisanya sudah memiliki peraturan badan usaha milik desa, namun masih jalan di tempat,” kata Sugiono.
Sugiono mengungkapkan, dengan adanya kunjungan BUMDes Ciamis ini bisa menambah ilmu pengetahuan bagi BUMDes di Kabupaten Kendal, sehingga bisa maju. Keberhasilan BUMDes di Ciamis tak terlepas dari peran aktif Kajari Kendal saat bertugas di sana yang menggagas inovasi BUMDes di Ciamis.
“Keberhasilan ini akan dikembangkan di Kendal. Pemkab akan mendorong Bumdes melalui Dispermasdes, inovasi dari Ciamis bisa dikembangkan di Kendal,” ungkapnya.
Sugiono menyatakan, Bapermasdes di Kabupaten Ciamis hampir semua desa sudah mempunyai BUMDes yang dikelola secara profesional dan sudah maju. Sehingga dengan kehadiran dari Bapermasdes Ciamis bisa menginspirasi Bapermasdes Kabupaten Kendal bagaimana pengelolaanya agar BUMDes bisa maju.
“Berawal dari Kejari Kendal ketika bertugas di Ciamis bisa mengadakan Bumdes Award karena Bumdesnya maju, sehingga didatangkan di Kendal untuk sharing atas keberhasilannya,” terangnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait