Pelatih berusia 52 tahun itu menilai PSSI seharusnya mencari solusi yang tepat agar kondisi para pemain tetap terjaga selama berhentinya kompetisi, bukan sekadar pemusatan latihan.
“Pemain yang di Timnas itu belum pernah ikut kompetisi sejak ada insiden itu (tragedi Kanjuruhan), jadi kelihatan sekali, makanya pemain-pemain ini seharusnya dilibatkan dalam kompetisi. Mungkin itu akan lebih efektif,” ucapnya.
“Saya sebagai orang Indonesia mencintai sepak bola Indonesia, termasuk Timnas, perlu mencari solusi bagaimana pemain bisa berkelanjutan di kompetisi,” tandasnya. (mg arif)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait