SEMARANG, iNewsSemarang.id - Pemkot Semarang menyatakan, upaya penanganan banjir terus ditingkatkan dengan menambah kapasitas pompa dan normalisasi saluran air.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Mochamad Hisam Ashari menyebut, penambahan pompa dan normalisasi saluran air akan dilakukan tahun ini.
Dia menjelaskan, normalisasi saluran dilakukan bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana. Misalnya saluran air sepanjang Kaligawe sampai Jembatan Gotong Royong di Tlogosari. "Tahun ini lai berjalan untuk normalisasi mulai Kaligawe sampai Tlogosari," kata Hisyam, Senin (19/2/2024).
Hisyam mengatakan, normalisasi tersebut akan membuat aliran air menuju Rumah Pompa Tenggang lancar. Sebab, Jembatan Nogososro di Tlogosari yang awalnya rendah menjadi penghambat telah dinaikkan.
Pihaknya juga akan menyeleraskan normalisasi yang dilakukan BBWS Pemali Juana dengan melakukan peningkatan saluran yang berada di Tlogosari.
"Jadi talut saluran yang sudah miring-miring itu tahun ini kami perbaiki. Sehingga aliran dari Tlogosari ke Tenggang lancar," ujarnya.
Menurutnya, penanganan di bagian Timur ini sedang dikebut pengerjaannya. Pasalnya, pada tahun sebelumnya wilayah yang menjadi aliran menuju Rumah Pompa Tenggang dan Sringin tersebut acap kali dilanda banjir.
"Kalau tahun kemarin yang besar ada di wilayah Timur, Tenggang dan Sringin. Untuk musim hujan kali ini kami sudah melakukan beberapa upaya dan terus berupaya lagi," katanya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait