Dia menceritakan, sebelum ayahnya meninggal, dia sempat dibawa ke rumah sakit untuk tindakan medis. Namun takdir berkata lain, ayahnya dinyatakan meninggal dunia.
"Papa sebenarnya sehat udah tiga hari terakhir. Tiba-tiba tadi pagi batuk-batuk, panik setelah itu bapak sesak lalu saya bawa ke rumah sakit dan diambil tindakan sama dokter. Ternyata Tuhan lebih sayang sama bapak saya," ungkap Sebastian.
Dia mengatakan, selama perjalanan ke rumah sakit, pihak medis sudah melakukan tindakan. Tetapi sayangnya, tindakan medis tidak efektif kondisi Polo Srimulat masih tetap sakit. Melihat hal itu, Sebastian hanya meminta pihak medis memberikan penanganan terbaik untuk sang ayah.
"Dibawa ke rumah sakit dikasih infus dan pengecer darah. Tapi bapak dikasih obat apapun nggak mempan malah makin sesak akhirnya saya serahkan sama dokter," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait